Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, meninjau langsung kondisi Pasar Legi Solo yang sudah mulai ditempati pedagang, Senin (10/1/2022). Ia memerintahkan para pedagang segera masuk dan berjualan di dalam bangunan baru.
Gibran tiba di pasar tersebut naik mobil dinasnya pada Senin sekitar pukul 10.45 WIB, dan langsung turun di lantai atap atau lantai II Blok B Pasar Legi. Kedatangannya disambut kepala pasar dan pengembang. Dari lantai 2, dia lalu menuju lantai I Blok B.
Di lantai tersebut Gibran sempat mengamati bangunan lapak los yang sudah didirikan oleh para pedagang. Ia juga sempat berdialog dengan pedagang.
Baca Juga: Pedagang Pasar Legi Solo Yakin Pembeli Tak akan Berkurang, Asal…
Baca Juga: Pedagang Pasar Legi Solo Yakin Pembeli Tak akan Berkurang, Asal…
Dari lantai II Blok B, ia turun lagi ke lantai semi basement atau lantai dasar Blok B. Di lokasi tersebut banyak pedagang sayur yang telah berjualan di los masing-masing.
Dari dalam Pasar Legi Solo, Gibran berjalan keluar bangunan melewati pintu lantai dasar sisi utara. Setelah meninjau pasar dari sisi luar, Gibran kembali masuk pasar melalui pintu lantai I berkeliling sebentar dan kembali naik ke lantai II Blok B.
Baca Juga: Saking Luasnya, Pengunjung Pasar Legi Solo Sampai Bingung Keluar Masuk
Selanjutnya pada 10 Januari pedagang diharapkan sudah mulai berjualan di bangunan yang baru. Tidak boleh lagi ada pelayanan dagang di pasar darurat.
Namun begitu, berdasarkan pantauan Solopos.com, pada Senin masih banyak kios yang tutup dan los yang belum ditempati. Terkait hal itu, Gibran memerintahkan pedagang segera pindah ke bangunan baru Pasar Legi Solo.
“Nanti dikejar hari ini [untuk pedagang yang belum pindah]. Kendalanya persiapan lapak, butuh waktu. Harusnya sudah dipesan lama. Pedagang pesan sendiri. Tidak apa-apa asalkan mengikuti standar,” katanya kepada wartawan, Senin.
Baca Juga: Tempati Bangunan Baru, Bakul Pasar Legi Solo Putar Otak Tarik Pelanggan
Ia mengatakan penempatan pasar yang baru itu dilakukan secara bertahap. “Nanti bertahap, yang penting pedagang bisa masuk dan berdagang dulu. Nanti dirapikan lagi,” lanjutnya.
Sedangkan pedagang oprokan nantinya juga akan ditempatkan di pasar itu, menempati lantai II Blok B, atau di dekat lokasi parkir lantai atas. Pada Senin pagi, sejumlah petugas terlihat tengah menyiapkan petak lapak untuk pedagang oprokan tersebut. “Saat ini kami siapkan, kemudian akan ada sosialisasi,” kata Kepala Pasar Legi, Nur Rahmadi, Senin.