SOLOPOS.COM - Denny Caknan (Instagram @denny_caknan)
Solopos.com,SUKOHARJO – Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo, Widodo, membeberkan tarif manggung penyanyi kondang Denny Setiawan atau yang akrab dikenal Denny Caknan.
Widodo menyebut fee manggungnya sekarang ini mencapai Rp130 juta. Hal itu diketahui saat Pemkab Sukoharjo berencana mengundangnya saat Hari Jadi Sukoharjo.
Padahal sebelumnya Pemkab mengalokasikan anggaran untuk mendatangkan Denny Caknan senilai Rp80 juta.
“Sekarang ternyata fee manggungnya sudah Rp130 juta. Tidak jadi mendatangkan Denny Caknan saat peringatan Hari Jadi Sukoharjo,” kata Sekda Sukoharjo, Widodo, saat berbincang dengan wartawan, Kamis (14/7/2022).
“Sekarang ternyata fee manggungnya sudah Rp130 juta. Tidak jadi mendatangkan Denny Caknan saat peringatan Hari Jadi Sukoharjo,” kata Sekda Sukoharjo, Widodo, saat berbincang dengan wartawan, Kamis (14/7/2022).
Mengingat harga yang cukup tinggi, Pemkab Sukoharjo akhirnya batal mengundang penyanyi kelahiran Ngawi Jawa Timur tersebut.
Baca juga: Dua Tahun Absen, Kirab Budaya Sukoharjo Kembali Digelar Besok
Apalagi, sudah lama tidak ada konser musik yang menghadirkan penyanyi atau musisi papan atas di Sukoharjo akibat pandemi Covid-19.
Denny Caknan si pelantun Kartonyono Medot Janji dan Los Dol itu tengah naik daun berkat lagu-lagu pop Jawa dan koplo yang dinyanyikannya. Tak sedikit kawula muda yang gandrung dengan lagu-lagu yang diciptakan dan dinyanyikan Denny Caknan.
Penyanyi asal Ngawi, Jawa Timur itu tampil ciamik di panggung dalam konser Trisaksi Bulan Bung Karno di Benteng Vastenburg, Kota Solo pada akhir Juni. “[Mendatangkan Denny Caknan] semoga bisa terealisasi pada peringatan Hari Jadi Sukoharjo pada tahun depan,” tutur Widodo.
Penyanyi papan atas yang kali terakhir manggung di Sukoharjo adalah almarhum Didi Kempot pada 2019. Kala itu, pria yang diberi julukan The Godfather of Broken Heart itu mampu menghipnotis belasan ribu sobat ambyar di Alun-alun Satya Negara.
Baca juga: Tarif Dinilai Tinggi, Pemkab Sukoharjo Batal Undang Denny Caknan
“Untuk peringatan Hari Jadi Sukoharjo pada tahun ini hanya pertunjukan wayang kulit dan Sukoharjo Bersalawat bersama Habib Syech Abdul Kadir Assegaf,” ujar dia.