Soloraya
Senin, 26 November 2018 - 17:35 WIB

Investasi Saham Serba Online Potensial untuk Kaum Milenial

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Niat baik Inggri Kusuma Berliani untuk tidak lagi membebani keuangan kedua orang tuanya perlahan-lahan mulai terwujud. Gadis berusia 19 tahun asal Kota Semarang, Jawa Tengah, itu mengaku selama setahun terakhir bisa hidup mandiri di Kota Solo.

Dia tidak lagi meminta uang kepada orang tuanya setelah terlibat aktif dalam bisnis investasi saham. Inggri kini punya penghasilan yang bahkan bukan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, tetapi juga untuk menutup tanggungan biaya kuliah di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.

Advertisement

Inggri mulai menggeluti dunia pasar modal pada 2016 lalu atau setelah tinggal di Kota Bengawan. Besaran modal yang terjangkau ditambah cara mengaksesnya yang sudah bisa dilakukan secara online menjadi faktor pendukung bagi dirinya untuk mulai terjun menjadi investor saham.

Mahasiswi Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) UNS Solo tersebut mulanya menanamkan modal hanya Rp100.000. Dia mengatakan memang tidak butuh modal besar dalam investasi saham. Lama-kelamaan Inggri mampu mengais untung hingga jutaan rupiah. Dia kini punya saham di tiga perusahan.

Inggri menerangkan keuntungan yang dia peroleh selama ini ketika berinvestasi saham, yakni capital gain dan dividen. Capital gain merupakan selisih harga beli dan harga jual efek.

Advertisement

Sebagai contoh, harga saham Telkom lima tahun lalu cuma Rp2.000 per lembar saham. Sedangkan sekarang kalau masyarakat mau jual saham Telkom, harganya bisa mencapai Rp4.000 per lembar saham. Artinya, ada keuntungan 100% yang bisa diperoleh investor saham dalam kurun waktu lima tahun. Sedangkan dividen adalah pembagian keuntungan dari perusahaan kepada pemegang saham.

Dia menyebut keuntungan dividen hanya bisa dirasakan investor ketika berinvestasi saham. Dengan kata lain, keuntungan ini tidak akan ditemukan di investasi jenis lainnya.

Contoh keuntungan dividen dalam investasi saham, yakni ketika si A membeli saham di PT Sritex kemudian PT Sritex untung, maka si A sebagai pemodal otomatis berhak kebagian keuntungan dengan besaran yang disesuaikan dengan persentase kepemilikan modal. Inggri pun mendefinisikan pasar modal berfungsi sebagai jembatan bagi masyarakat untuk dapat menjadi bagian dari perusahaan.

Advertisement

“Saya bersyukur sudah punya pendapatan sendiri. Tidak perlu lagi minta uang ke orang tua. Bapak ibu kini tinggal memikirkan kebutuhan ekonomi untuk adik yang masih duduk di bangku SMP kelas VII,” kata Inggri saat diwawancarai

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif