Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, SOLO – Sulit mengabaikan Diajeng Ratna Soraya Ayu, 30, salah satu perempuan petugas bidang lalu lintas Dinas Perhubungan Kota Solo. Wanita asal Kota Jogja itu telah mengabdikan dirinya sebagai petugas Dinas Perhubungan Kota Solo sekitar dua tahun. Penampilannya yang menarik menjadi salah satu andalannya dalam menjalankan tugas untuk mengajak warga tertib berlalu lintas.
Menurut perempuan yang tinggal di Klodran, Karanganyar itu, dia sering diajak berfoto bersama oleh warga. Terkadang ada juga warga yang menggodanya saat bertugas di lapangan. Namun ia juga tidak ragu menegur pengguna jalan yang melakukan pelanggaran lalu lintas seperti melawan arus. Berulang kali ia menemukan pelanggaran yang dapat memicu kecelakaan. Sehingga, ia tidak ragu menegur langsung untuk mewujudkan Kota Solo tertib berlalu lintas.
“Tantangan kerjanya saat ditugaskan turun ke lapangan saat malam hari. Tugas itu tidak saya dapatkan sebelumnya sebagai pegawai swasta di salah satu perusahaan. Bagaimana pun, tugas harus tetap dijalankan meskipun malam hari, hujan sekali pun,” ujar Diajeng saat ditemui Espos beberapa waktu lalu
Memiliki prinsip hidup untuk tidak mudah menyerah bekerja demi mencapai keinginan selalu ia pegang. Lelah dan menyerah menurut dia bukan pilihan untuk mencapai keberhasilan. Ia berharap slogan Tertib Berlalu Lintas Cermin Budaya Wong Solo tidak hanya menjadi slogan. Namun, hal itu dijadikan sebagai motivasi bahwa budaya warga Kota Solo adalah tertib berlalu lintas.