Soloraya
Selasa, 5 Maret 2019 - 16:11 WIB

Jadi Sasaran Bertanya Orang Tua Soal PPDB Online, Kepala SDN di Solo Tak Bisa Jawab

Redaksi Solopos.com  /  Ayu Prawitasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Para kepala sekolah dasar negeri (SDN) di Solo menjadi sasaran pertanyaan orang tua tentang mekanisme penerimaan peserta didik baru (PPDB) online 2019. Mereka mengaku tak bisa menjawab pertanyaan itu.

Sampai saat ini belum ada petunjuk (juknis) teknis dari Dinas Pendidikan (Disdik) Solo. Kepala SDN Kleco II Solo, Siti Syamsiah, mengungkapkan sampai sekarang belum ada juknis PPDB online dari Disdik Solo.

Advertisement

“Kami tidak bisa menjawab pertanyaan para orang tua tentang mekanisme PPDB SDN online karena belum menerima juknisnya,” kata dia saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya di SDN Kleco II Solo, Senin (4/3/2019).

Hingga sekarang juga belum ada sosialisi resmi dari Disdik Solo terkait pelaksanaan PPDB daring SDN Tahun Ajaran 2019/2020. Dia mengaku mendapatkan informasi pelaksanaan PPDB SDN online melalui pemberitaan di media cetak beberapa waktu lalu. Dari pemberitaan tersebut, Siti mendapatkan informasi tentang sistem zonasi.

Mengenai prasarana dan sarana berupa komputer dan jaringan Internet, menurut Siti, sekolah menyediakan, termasuk dua operator komputer. “Pelaporan Dapodik, BOS, dan lainnya sekarang juga secara online menggunakan Internet,” katanya.

Advertisement

Pada PPDB Tahun Ajaran 2019/2020, SDN Kleco II menerima 60 siswa Kelas I yang terbagi dalam dua kelas. “Sesuai jadwal, pelaksanaan PPDB pada Juli mendatang,” jelas Siti.

Kepala SDN Karangasem II Solo, Suparmi, juga belum mengetahui teknis PPDB online sehingga belum dapat memberikan penjelasan kepada para orang tua siswa. “Sudah ada beberapa orang tua menanyakan tentang PPDB online,” kata dia. Suparmi belum pernah diundang secara resmi oleh Disdik Solo untuk membahas mekanisme pelaksanaan PPDB daring.

Kendati demikian, imbuh dia, apabila PPDB online jadi diberlakukan, sekolah sudah menyediakan perangkat komputer dan jaringan menggunakan modem. “Kami hanya menerima siswa Kelas I sebanyak satu kelas. Pada 2018, jumlah siswa yang mendaftar sebanyak 24 orang,” jelas dia.

Advertisement

Kepala Disdik Solo, Etty Retnowati, pada pemberitaan sebelumnya mengatakan akan menerapkan sistem PPDB daring untuk semua SDN pada Tahun Ajaran 2019/2020. Semua SDN sudah memiliki komputer dan operator sehingga tidak ada masalah dalam melaksanakan PPDB online.

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif