SOLOPOS.COM - Rumah dinas Wali Kota Solo di Kompleks Loji Gandrung Solo. (Istimewa)
Solopos.com, SOLO -- Pemerintah Kota (Pemkot) Solo saat ini masih menyiapkan rumah dinas Loji Gandrung untuk keluarga Gibran Rakabuming Raka yang sebentar lagi dilantik menjadi Wali Kota Solo.
Begitu juga dengan rumah dinas Wakil Wali Kota (Wawali) di kawasan Jl Yosodipuro, Ketelan, Banjarsari, yang akan ditempati Teguh Prakosa. Namun Pemkot Solo belum tahu kapan pastinya keluarga Gibran-Teguh akan boyongan ke rumdin masing-masing.
“Rencananya begitu [Wali Kota dan Wawali akan tinggal di rumdin], bersama dengan keluarga. Sehingga kami siapkan semuanya,” ujar Kabag Umum Setda Solo, Herwin Nugroho, dalam wawancara dengan Solopos.com, baru-baru ini.
Baca Juga: Awas! 6 Kamera Speedcam Siap Merekam Aksi Ugal-Ugalan Pengendara di Soloraya
Baca Juga: Awas! 6 Kamera Speedcam Siap Merekam Aksi Ugal-Ugalan Pengendara di Soloraya
Persiapan Loji Gandrung Solo yang akan ditempati Gibran dan keluarganya antara lain memilih pengelola rumah tangga dan koordinatornya. Para calon pengurus rumah tangga rumdin Wali Kota dan Wawali, menurut Herwin, akan dilaporkan kepada Gibran dan Teguh.
Proses itu bersamaan dengan penyiapan personel calon ajudan, sopir, sekretaris pribadi, dan staf tata usaha. Daftar para kandidat akan dilaporkan kepada Gibran dan Teguh untuk mendapat persetujuan. “Sebelum pelantikan akan kami finalisasi. Untuk pengurus rumdin yang terpenting kami dapatkan figur koordinatornya dulu,” urainya.
Baca Juga: Terjun Ke Politik, Ini Yang Dipelajari Rheo Fernandez Dari Ayahnya Eks Wali Kota Solo Rudy
Berdasarkan catatan Solopos.com, sejak era Joko Widodo (Jokowi) ayah Gibran, Wali Kota Solo selalu menempati rumdin Loji Gandrung. Rumdin untuk Wali Kota dan Wawali merupakan salah satu fasilitas dari Pemkot Solo.
Rumdin untuk Wali Kota Solo Loji Gandrung terletak di pinggir Jl Slamet Riyadi, tak jauh dari Stadion R Maladi Sriwedari Solo. Sedangkan rumdin Wawali Solo terletak di pinggir Jl Yosodipuro, Ketelan, Banjarsari.
Ihwal Rumdin Loji Gandrung ada cerita menarik terkait keberadaan kamar Bung Karno. Sebab tidak semua orang dibolehkan masuk ke kamar itu. Menurut eks Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, seperti dilansir dari Detik, tak ada yang berani tidur di kamar itu.
Baca Juga: Bupati Yuni Jadi Vaksinator Covid-19, Pejabat Pemkab Sragen Antre Disuntik
“Kalau saya berani, tapi tidurnya di lantai. Kalau saya butuh meditasi atau berdoa ya di situ, suasananya tenang, sunyi,” katanya.
Selain keberadaan kamar Bung Karno, Loji Gandrung juga merupakan bangunan kuno. Sebelum menempati Loji Gandrung Rudy mengaku melakukan ritual keagamaan Katolik untuk membersihkan seluruh bagian rumah. Seperti misa pemberkatan ruangan, dapur, serta kamar mandi, dengan doa dari uskup.