Soloraya
Selasa, 14 April 2020 - 06:00 WIB

Jaga Ekonomi Warga Miskin, Pawartos Dirikan 42 Pos Mandiri Covid-19 di Kartasura

Danang Nur Ihsan  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Penyerahan bantuan sembako di pos mandiri Covid-19 yang didirikan Pawartos di Kartasura, Senin (13/4/2020). (Istimewa)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Komunitas masyarakat yang tergabung dalam Paguyuban Wargo Ageng Kartasura (Pawartos) mendirikan 42 pos mandiri Covid-19 di wilayah Kartasura, Sukoharjo.

Pos mandiri Covid-19 ini mengusung konsep gotong royong dalam menjaga ketahanan ekonomi rakyat di tengah pandemi Covid-19.

Advertisement

Anggota Pawartos meluncurkan gerakan ketahanan ekonomi dengan mendirikan pos mandiri Covid-19 di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Senin (13/4/2020). Jumlah pos mandiri yang didirikan di Desa Wirogunan sebanyak 12 pos.

RS UNS Solo Mulai Layani Tes Swab Pasien Covid-19, Sehari Bisa Uji 50 Spesimen

Advertisement

RS UNS Solo Mulai Layani Tes Swab Pasien Covid-19, Sehari Bisa Uji 50 Spesimen

"Konsep ketahanan ekonomi dan pangan mandiri melalui sistem subsidi silang di tingkat rukun tetangga [RT]. Jadi masyarakat menengah ke atas memberikan subsidi kepada masyarakat menengah ke bawah," kata Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak Pawartos, Rutsahaya Sapujiati, saat dihubungi Solopos.com.

Pos mandiri Covid-19 didirikan Pawartos di setiap rukun tetangga untuk mencegah persebaran virus corona. Masyarakat wajib mencuci tangan dengan sabun dan air saat hendak masuk ke wilayah perkampungan.

Advertisement

Bagi masyarakat yang mengalami demam tinggi disertai batuk dan pilek diminta untuk memeriksakan diri ke puskesmas atau rumah sakit.

"Kami ingin mengedukasi masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat [PHBS]. Misalnya, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air serta menjaga kebersihan lingkungan. Masyarakat tidak tahu sampai kapan pandemi Covid-19 berakhir. Bisa tiga bulan, enam bulan atau sampai akhir tahun," papar dia.

Bertahan! 5 Kelurahan di Solo Ini Masih Bersih dari Kasus Covid-19

Advertisement

Sementara itu, seorang pengurus Pawartos lainnya, Suradi, mengatakan Pawartos menggandeng anggota karang taruna dan pemerintah desa/kelurahan di wilayah Kartasura dalam pendirian pos mandiri Covid-19 serta pendataan warga miskin.

"Ada bantuan kebutuhan pokok yang dihimpun dari masyarakat menengah ke atas untuk masyarakat miskin. Jadi konsepnya gotong royong untuk melawan Covid-19," kata dia.

PDP Covid-19 Asal Baki Sukoharjo Meninggal, Ada Riwayat TB 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif