Soloraya
Minggu, 12 Februari 2012 - 14:00 WIB

Jalan Adisucipto Ditutup, Pengendara dan Pedagang Mengeluh

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO–Penutupan ruas Jl Adisucipto depan Stadion Manahan Solo untuk ajang New Anugerah Drag Race-Bike Race 2012, Sabtu-Minggu (11-12/2/2012) berimbas macetnya lalu lintas di sekitar kawasan itu. Hal itu memancing keluhan dari pengendara dan pedagang karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya.

Pantauan Solopos.com, Minggu pagi, banyak kendaraan, mobil maupun sepeda motor dari arah timur dan selatan pertigaan Manahan yang terpaksa berbalik mencari jalan lain karena tidak tahu jalan itu ditutup. Banyak pula yang terpaksa lewat Jl Menteri Supeno di belakang Stadion Manahan sehingga jalan tersebut macet total karena pada saat bersamaan di tempat itu juga sedang digelar Sunday Market·

Advertisement

“Saya kaget tadi begitu masuk Jl Adisucipto dari arah Hotel Agas ternyata jalannya ditutup. Terpaksa saya balik lagi dan ambil jalan belakang stadion karena saya memang mau ke situ. Eh, ternyata malah macet parah. Terpaksa saya menyelusup lewat jalan-jalan kecil,” keluh salah seorang pengendara, Ika, kepada Solopos.com, Minggu.

Ika mengaku heran karena tak terlihat satupun petugas baik dari Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) maupun polisi lalu lintas yang mengatur lalu lintas. Lebih heran lagi Ika terhadap pihak penyelenggara yang terkesan seenaknya menggunakan fasilitas publik seperti jalan umum tanpa sosialisasi sebelumnya secara luas.

Tak hanya pengguna jalan yang mengeluhkan penutupan jalan tersebut yang berimbas kemacetan. Para pedagang makanan di selter pedagang kaki lima (PKL) khususnya di sebelah timur Mapolresta Solo juga mengeluh. Pasalnya sejak pagi jalan di timur Mapolresta ditutup sementara untuk satu jalur sehingga pembeli mereka berkurang.

Advertisement

“Ya susah sebenarnya. Pembeli jadi berkurang wong mobil dari arah utara dari pagi sampai tengah hari tak boleh masuk. Pelanggan yang mestinya ke sini jadi pada malas,” ujar salah satu pedagang, Yayuk.

Hingga berita ini disusun, dari pihak penyelenggara maupun Dishubkominfo belum ada yg berhasil dihubungi untuk konfirmasi.

(JIBI/SOLOPOS/Suharsih)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif