SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Farida Trisnaningtyas/JIBI/SOLOPOS)
BOYOLALI--Jalur lingkar utara bakal segera diperbaiki pada bulan Mei 2012 ini. Hal ini menyusul hampir selesainya lelang yang dilakukan untuk proyek perbaikan jalan ini oleh Pemkab Boyolali.
Di samping itu, tingkat kerusakan jalan untuk kendaraan bertonase berat ini semakin memprihatinkan.
“Sekarang masih tahapan lelang. Setidaknya bulan Mei perbaikan sudah bisa dimulai. Kita masih melakukan sejumlah persiapan. Desainnya nanti seperti apa sudah ada,” papar Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Energi dan Sumber Daya Mineral (DPU ESDM) Boyolali, Cipto Budoyo saat ditemui wartawan di Pemkab Boyolali, akhir pekan kemarin.
Cipto memaparkan jalur lingkar utara menurut rencana bakal dicor atau rigit. Pasalnya, kondisi cukup parah dan agar jalan lebih awet. Akan tetapi, hal ini disesuaikan dengan tingkat kerusakan yang ada. Dijelaskan, jika jalan yang sudah diaspal dan padat tidak perlu dicor. Hal ini seperti yang terjadi di sisi selatan jembatan Tegalwire yang jalannya masih cukup bagus. Sedangkan sejumlah tikungan tajam sepanjang jalur ini akan jadi perhatian tersendiri.
“Kita targetkan untuk pengerjaannya sekitar 5-6 bulan. Sekitar bulan Oktober diperkirakan pengecoran sudah selesai. Tanahnya cukup labil dan khusus untuk dilalui kendaraan bertonase berat,” tambahnya.
Lebih lanjut Cipto menerangkan sementara diperbaiki, jalur tersebut tidak akan ditutup. Sebab, pengerjaanya hanya akan menutup separuh jalan sehingga masih bisa digunakan untuk lalu lintas kendaraan. Disebutkan, perbaikan jalur lingkar utara ini dianggarkan Rp7miliar dari APBD 2012.