SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KLATENPendataan jumlah penerima manfaat Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Klaten molor lagi. Dari waktu yang ditargetkan pada 21 Desember, masih ada belasan desa yang belum mengumpulkan data.

Kepala Unit Pembiayaan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Nurcholis Arif Budiman, mengatakan jumlah penerima Jamkesda yang sudah masuk baru 29.000 orang dari total 31.000 orang. “Pada Sabtu [21/12], hasil pendataan Jamkesda yang kami terima dari desa baru 29.000 orang. Sedangkan kuota yang ditetapkan ada 31.000 orang. Jadi, masih ada belasan desa yang belum mengumpulkan data,” katanya saat dihubungi Solopos.com, Selasa (24/12/2013).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Ia menambahkan untuk desa yang belum mengumpulkan data akan ditunggu maksimal hingga 27 Desember sesuai koordinasi dengan PT. Askes. Namun, lanjut dia, jika ada desa yang mengumpulkan data setelah tanggal tersebut, akan ditolak.

Pendataan itu bisa dimasukkan lagi saat perbaruan data setiap tiga atau enam bulan setelah program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dilaksanakan. Itu pun, menurutnya, hanya untuk mengganti penerima yang meninggal dunia, pindah domisili, atau dinilai mampu secara ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya