Soloraya
Kamis, 17 November 2022 - 08:53 WIB

Jangan Dilewati! Jalan di Sukoharjo Ini Ditutup saat Muktamar Muhammadiyah

Nugroho Meidinata  /  Tiara Surya Madani  /  Nugroho Meidinata  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gedung Edutorium UMS yang akan digunakan sebagai tempat penghelatan Muktamar Muhammadiyah ke-48. (Istimewa/@Muktamarmuhammadiyah.48).

Solopos.com, SUKOHARJO — Pada gelaran Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Solo pada 18-20 November 2022, jalan di sekitar lokasi acara bakal ditutup.

Muktamar Muhammadiyah ke-48 ini bakal digelar di dua lokasi, yakni Stadion Manahan dan Edutorium UMS. Namun, acaranya pusat akan diadakan di Edutorium UMS.

Advertisement

Dengan adanya acara tersebut, terdapat jalan di sekitar Edutorium UMS bakal ditutup sejak 18-20 November 2022.

Menurut informasi yang diunggah akun Instagram resmi milik Dinas Perhubungan Sukoharjo, jalan yang ditutup saat Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Solo, yakni Jl Pabelan-Gonilan.

Baca Juga: Hati-Hati Lewati Jalan Ini! Rawan Macet selama Muktamar Muhammadiyah di Solo

Advertisement

“Selama Muktamar Muhammadiyah ke-48 akan dilakukan Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Jl.Pabelan-Gonilan (Garuda Mas) ditutup,” tulis pengelola akun Instagram @dishubsukoharjo.

Sementara itu, Jl Pabelan – Gumpang akan diterapkan satu arah dari utara ke selatan. “Jl.Pabelan-Gumpang akan dilakukan Sistem Satu Arah dari Utara ke Selatan. Manajemen Rekayasa Lalu Lintas akan dilaksanakan mulai tanggal 18 – 20 November 2022. Terima kasih,” tambah @dishubsukoharjo.

Baca Juga: Sejarah Masjid Riyadh Solo dan Napak Tilas Dakwah Sang Habib

Advertisement

Diberitakan sebelumnya, Satlantas Sukoharjo mempersiapkan kurang lebih 100 personel yang akan ditempatkan di beberapa lokasi rawan kemacetan saat Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Solo. Lokasi rawan macet itu antara lain Kartasura, Tanjung Anom Grogol Sukoharjo, dan Patung Lilin atau Tugu Lilin Makam Haji Kartasura.

“Ada beberapa lokasi yang harus diwaspadai pada masyarakat yang melalui wilayah Sukoharjo meliputi Kartasura, Tanjung Anom, Patung Lilin,” kata Kasat Lantas Polres Sukoharjo AKP Sofia Wuriana.

Baca Juga: Jadi Nama Masjid Megah di Solo, Ini Sosok Sheikh Zayed Sang Bapak Bangsa UEA

AKP Sofia menyarankan kepada masyarakat yang tidak mengikuti Muktamar langsung mencari jalur alternatif lain.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif