Solopos.com, SRAGEN — Pemkab Sragen akan menggelar karnanval Hari Jadi ke-277 pada Minggu (28/5/2023) besok dilengkapi tiga panggung. Warga Sragen diminta menyaksikan karnaval dari awal hingga akhir karena konsepnya lini masa sejarah Sragen dari masa prasejarah sampai era modern.
Untuk persiapan karnaval tersebut maka car free day yang biasa digelar setiap Minggu pagi ditiadakan. Koordinator Karnaval Hari Jadi ke-277 Sragen, Raden Suparwoto, menyebut karnaval akan dimulai dari barat simpang empat Poltas atau Masjid Al Falah Sragen dan finis di Taman Krido Anggo Sragen. Jaraknya sekitar 500 meter.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
“Ada tiga panggung dalam karnaval itu yang bisa disaksikan warga, yakni di depan Pasar Kota, depan Pemda Sragen, dan di depan Toserba Matahari. Kami mohon warga yang menyaksikan karnaval bisa dari awal karena rangkaian kegiatan karnaval merupakam ekspresi sejarah Sragen yang terbagi menjadi enam lini masa,” ujarnya saat ditemui Solopos.com di Stadion Taruna Sragen, Jumat (26/5/2023).
Lini masa pertama, kata dia, merupakan masa prasejarah karena Sragen punya Situs Sangiran. Di lini masa ini ada tujuh subtema sejarah yang disuguhkan ke masyarakat. Pada lini masa kedua ada sejarah zaman Hindu-Buddha. Lini masa ketiga adalah sejarah era kejayaan Islam di Sragen dengan tujuh subtema.
Kemudian lini masa keempat dan kelima era perjuangan dan kemerdekaan. Lini masa keenam itu era modern. Selain itu ada tambahan penampilan dari TNI-Polri, drum band sekolah, Paskibraka, penampilan dari perbankan, Pakasa, dan ditutup penampilan Damkar dengan air bewarna-warni.
Suparwoto menerangkan total ada 44 tim yang terlibat dalam karnaval. Dia menerangkan untuk memperlancar karnaval itu maka CFD dituadakan. Untuk pengalihan arus selama karnaval digelar, ia mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polres Sragen.
“Pemberangkatan dimulai pukul 12.30 WIB dan ditargetkan selesai pada 17.00 WIB. Setiap penampilan diperkirakan waktunya hanya lima menit,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
