SOLOPOS.COM - Ilustrasi penemuan mayat (Dok. Solopos.com)

Solopos.com, KARANGANYARDriver ojol asal Nglarangan, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Egi Yoga Perdani, 28, diduga dibunuh dengan cara di bekap. Egi dibunuh saat menerima orderan secara offline oleh orang tak dikenal dari Solo ke Tegal pada Kamis (13/7/2023).

Jasad Egi dibuang oleh para pelaku di wilayah perkebunan jeruk di Kampung Joglo, Desa Resmitinggal, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (15/7/2023) pagi. Penemuan korban kali pertama ditemukan oleh warga yang tengah beraktivitas di sekitar lokasi.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Korban sudah tak bernyawa tanpa identitas. Saat itu korban mengenakan jaket hitam, baju hitam dengan logo 12 Inside, dan celana cokelat muda. Polisi setempat kemudian berhasil mengungkap identitas jasad tersebut atas nama Egi Yoga Perdani.

“Dari hasil autopsi, Egi diduga dibunuh dengan dibekap hingga kehabisan napas. Ada juga temuan bekas kekerasan di beberapa bagian tubuh,” ujar paman korban, Harsono, ketika dihubungi Solopos.com, Minggu (16/7/2023) pagi.

Saat ini jenazah Egi tengah dalam perjalanan menuju rumah duka. Pihak keluarga rencana akan memakamkan Egi di pemakaman umum Astono Loyo Eyang Umbul pada pukul 10.00 WIB.

Diberitakan sebelumnya, Egi menerima orderan secara offline oleh orang tak dikenal dari Solo ke Semarang pada Kamis (13/7/2023), bukan Jumat (14/7/2023) sebagaimana diberitakan sebelumnya. Penumpang tersebut seorang laki-laki berusia sekitar 45-50 tahun.

Pesanan diterima dari kawasan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo tujuan Semarang. Dengan menggunakan mobil sendiri Toyota Avanza Veloz warna putih berpelat nomor T 1765 LC.

Egi meluncur dari kawasan UNS Solo pukul 16.00 WIB, selanjutnya sampai di Semarang pukul 18.00 WIB. Namun sampai di Semarang, Egi menerima perpanjangan sewa mobil hingga ke Tegal.

Saat itu, Egi diajak orang tak dikenal itu tidur di SPBU. Hingga Jumat (14/7/2033) sekira pukul 06.00 WIB, teman penumpang yang diduga berjumlah tiga orang datang. Mereka berempat lantas melanjutkan perjalanan menuju Tegal.

Sejak itu, korban hilang kontak dengan keluarga dan ditemukan meninggal dunia di wilayah Bandung. Saat ini kasus tersebut tengah ditangani Polsek Kertasari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya