SOLOPOS.COM - Warga lansia mengikuti vaksinasi yang dilakukan di Puskesmas Klaten Tengah, Selasa (9/3/2021). Vaksinasi kepada lansia mulai dilakukan dengan mengandalkan pendataan dari masing-masing RT/RW. (Solopos.com-Taufiq Sidik Prakoso)
Solopos.com, KLATEN — Vaksinasi Covid-19 kepada warga lanjut usia mulai dilakukan di Klaten, Selasa (9/3/2021). Hanya saja, ketersediaan vaksin Covid-19 untuk warga lansia Klaten itu masih terbatas.
Di Kecamatan Klaten Tengah, vaksinasi digelar di Puskesmas Klaten Tengah di Kelurahan Kabupaten. Pada hari pertama, jumlah lansia yang ditargetkan menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama di Klaten sebanyak 100 orang. Mereka sebelumnya sudah melalui proses pendataan.
Camat Klaten Tengah, Sofan, mengatakan vaksinasi hari pertama berjalan lancar. Hingga Selasa siang, tidak ada keluhan dari para lansia yang sudah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama.
Baca Juga: Bertahan di Peluang Bisnis Nasi Biryani
Baca Juga: Bertahan di Peluang Bisnis Nasi Biryani
“Proses yang cukup lama memang saat skrining sebelum mendapatkan vaksinasi. Karena ada 15 poin yang ditanyakan. Alhamdulillah sampai sekarang berjalan lancar dan tidak ada penolakan,” kata Sofan saat berbincang dengan Solopos.com, Selasa (9/3/2021).
Soal jumlah lansia yang menerima vaksinasi, Sofan menjelaskan pendataan masih bergulir. Jumlah penduduk Kecamatan Klaten Tengah sebanyak 45.069 orang. Sekitar 7.451 orang diantaranya merupakan lansia atau orang berumur 60 tahun atau lebih.
Baca Juga: 4 Zodiak Ini Kata Astrologi Keras Kepala...
“Pendataan langsung melalui Satgas Covid-19 di RT/RW. Sejak kemarin sudah dilakukan pendataan. Hasil pendataan dari RT/RW itu disampaikan ke Bidan desa/kelurahan kemudian dipetakan mana yang diprioritaskan. Jadi hasil pendataan kemarin digunakan sebagai dasar jumlah penerima vaksin hari ini, pendataan hari ini untuk penentuan jumlah yang menerima vaksin besok,” jelas Sofan.
Kasi Surveylans Karantina Kesehatan dan Imunisasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Klaten, Mentes Hartanti, membenarkan penyutikan vaksin Covid-19 terhadap warga lansia di Klaten dimulai pada Selasa. Mereka menjadi prioritas penerima vaksin tahap II bersama dengan petugas pelayanan publik.
“Dari Kemenkes menginstruksikan vaksinasi kepada lansia diprioritaskan karena faktor risikonya tinggi. Terutama pada kasus kematian pasien Covid-19 kebanyakan lansia sehingga sasaran yang diutamakan lansia,” kata Mentes.
Baca Juga: Ini Target Satya Wacana Saints Salatiga
Mentes mengatakan untuk memperlancar vaksinasi lansia, pemkab kembali menerima 10.000 dosis vaksin dari pemerintah pusat pekan lalu. Meski belum mengetahui jumlah pasti lansia yang mendapatkan vaksinasi, pasokan dosis vaksin yang sudah diterima diperkirakan belum bisa mencukupi untuk vaksinasi seluruh lansia di Klaten.
Salah satu Lansia asal Desa Jomboran, Kecamatan Klaten Tengah, Sining Ukoro, 67, mengaku tak merasakan gejala apapun setelah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama. Kakek yang bekerja sebagai pengayuh becak itu senang sudah menerima vaksin dan berharap tubuhnya semakin sehat dan terjauh dari Covid-19.
“Tidak takut karena sudah pernah periksa dan disuntik. Tidak merasakan apa-apa setelah divaksin. Tidak pusing, tidak mual,” kata dia.
KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos