Soloraya
Senin, 30 November 2020 - 15:17 WIB

Jelang Coblosan, Anggota DPRD Sukoharjo dari PDIP Dilarang Nglencer

Indah Septiyaning Wardani  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Lambang PDIP Perjuangan. (Detik.com)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Kabupaten Sukoharjo menginstruksikan seluruh anggota dewan dari partai berlambang banteng moncong putih dilarang bepergian ke luar kota.

Para anggota DPRD Sukoharjo dari PDIP diminta fokus menghadapi Pilkada pada 9 Desember nanti. Hal itu seperti disampaikan Bendahara DPC PDIP Sukoharjo Wawan Pribadi.

Advertisement

"Larangan bepergian ke luar kota sudah diberlakukan sejak dua pekan lalu. Bahwa seluruh anggota Dewan dari PDIP fokus ke persiapan Pilkada yang tinggal menghitung hari lagi," kata Wawan kepada wartawan di kantornya, Senin (30/11/2020).

Tewaskan 10 Orang, Ini Kronologi Kecelakaan 3 Kendaraan di Tol Cipali

Advertisement

Tewaskan 10 Orang, Ini Kronologi Kecelakaan 3 Kendaraan di Tol Cipali

Wawan meminta seluruh anggota FPDIP konsentrasi penuh terhadap pelaksanaan Pilkada. Termasuk meningkatkan koordinasi dan konsolidasi di internal partai guna memenangkan pasangan calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) Etik Suryani dan Agus Santosa (EA).

Selain itu juga anggota fokus untuk mempertahankan perolehan suara seperti yang telah ditargetkan DPC PDIP.

Advertisement

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPC PDIP Wardoyo Wijaya menargetkan mampu meraup suara hingga 80% di Pilkada nanti.

Melaksanakan Rekomendasi DPP PDIP

Wardoyo mengatakan kader dan pengurus diminta tegak lurus memenangkan calon yang diusung partai. Dengan demikian pengurus dan kader harus tegak lurus melaksanakan rekomendasi DPP PDIP memenangkan EA di Pilkada Sukoharjo.

Seperti diketahui, ada dua pasangan calon yang bakal bertarung dalam pesta demokrasi Pilkada Sukoharjo 2020.

Advertisement

Ketum PBNU Said Aqil Siradj Positif Covid-19, Begini Kondisinya

Yakni pasangan EA yang diusung oleh empat partai politik (parpol), yakni PDIP, Golkar, Nasdem, dan Partai Demokrat dengan total 27 kursi di DPRD.

Sedangkan pasangan lainnya adalah Joko Santosa-Wiwaha Aji Santosa (Joswi) diusung empat parpol, yakni Gerindra, PKS, PAN, dan PKB dengan total 17 kursi DPRD Sukoharjo.

Advertisement

Tetap Aman Berenang di Kolam Renang Umum dengan Protokol Kesehatan Ini

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif