SOLOPOS.COM - Situasi lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman Sukoharjo menjelang penutupan tahun 2022 pada Sabtu (31/12/2022) sore. (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri).

Solopos.com, SUKOHARJO — Kondisi lalu lintas di Sukoharjo masih terpantau sepi menjelang pesta perayaan tahun baru 2022, Sabtu (31/12/2022) pada pukul 15.00 WIB – pukul 16.30 WIB.

Kondisi tersebut terjadi di ruas jalan alternatif Sukoharjo-Wonogiri dari arah Tawangsari, Weru menuju Wonogiri, Jalan KH Samanhudi, dan juga di ruas Jalan Jendral Sudirman.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Berdasarkan pantauan Solopos.com, kondisi jalan terpantau sepi dari kendaraan, meski kendaraan pribadi roda dua dan empat masih ada yang berlalu lalang.

Sementara itu, kepadatan kendaraan namun tak menimbulkan kemacetan terjadi di Bundaran Patung Pandawa, Solobaru.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sukoharjo, Toni Sri Buntoro menyampaikan hasil perhitungan kendaraan pada arus mudik pergantian tahun pada Jumat (30/12/2022) mengalami kenaikan.

“Di lokasi Tugu Kartasura, jumlah kendaraan yang keluar dari arah Semarang menuju Sukoharjo sejumlah 34.279 kendaraan, dengan peningkatan 0,87% dari lalu lintas normal. Arus lalu lintas normal sebanyak 33.987 kendaraan, lalu lintas terpadat berlangsung pukul 16.15-16.30 WIB,” kata Toni, Sabtu.

Di area lokasi Tugu Kartasura kendaraan yang melintas didominasi sepeda motor sebanyak 62,74%, mobil pribadi 29,89%, sementara angkutan barang 3,75% dan angkutan penumpang sebanyak 1,75%.

Sementara di lokasi Bulog Bulakrejo, jumlah kendaraan yang keluar dari arah Solo ke Sukoharjo sejumlah 35.653 kendaraan, dengan kenaikan sebesar 0,94% dari lalu lintas normal sebanyak 35.653. Sementara lalu lintas terpadat berlangsung pukul 16.00-16.15 WIB.

Kendaraan melintas paling banyak sepeda motor 65,67%, disusul mobil pribadi sejumlah 29,59%, angkutan barang 2,95% dangdutan penumpang 1,04%.

Dia mengimbau pengendara tetap mematuhi rambu lalu lintas, mengikuti petunjuk petugas di lapangan dan mengutamakan keselamatan di jalan.

Sementara itu, warga Weru, Sukoharjo, Kustantinah mengaku masih memikirkan rencana penutupan tahun 2022 di mana. “Hawanya [cuacanya] kaya gini ya belum tahu ini mau menghabiskna waktu tutup tahun di mana. Paling di rumah aja, malas kalau nanti hujan-hujan di jalan. Soalnya mendungnya udah dari tadi pagi gak hilang-hilang ya,” katanya.

Sementara itu, diberitakan sebelumnya, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan pada malam tahun baru nanti akan ada 600 personel lebih pasukan gabungan yang ikut dalam Operasi Lilin Candi 2022.

Tak hanya itu, Kapolres menegaskan jika ada pelanggaran lalu lintas seperti knalpot brong, konvoi tanpa menggunakan helm, tidak tertib lalu lintas, penyalaan petasan dan pesta miras akan ada tindakan tersendiri.

Apalagi jika dalam skala yang besar akan dilakukan penegakan hukum.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya