Solopos.com, SUKOHARJO — Lalu lintas kendaraan di jalur alternatif Jalan Veteran Perang Kemerdekaan atau di sekitar kompleks Batalyon Infanteri Mekanis Raider 413/Bremoro Sukoharjo hingga Jalan Ciu ramai lancar, Rabu (21/9/2022).
Seperti diketahui ruas jalan tersebut digunakan sebagai alternatif jalan dikarenakan adanya perbaikan dua jembatan.
Jembatan yang diperbaiki yakni Jembatan Jurug B yang ditutup pada Selasa (20/9/2022) dan Jembatan Mojo yang akan ditutup, Senin (26/9/2022) mendatang.
Berdasarkan pantauan Solopos.com di Jalan Veteran Perang Kemerdekaan tidak mengalami kemacetan. Jalan tersebut dilalui untuk akses perjalanan dari Solo atau Karanganyar menuju Sukoharjo dan sebaliknya.
Berdasarkan pantauan Solopos.com di Jalan Veteran Perang Kemerdekaan tidak mengalami kemacetan. Jalan tersebut dilalui untuk akses perjalanan dari Solo atau Karanganyar menuju Sukoharjo dan sebaliknya.
Namun, berdasarkan pantauan Solopos.com, diperkirakan ada kenaikan jumlah kendaraan dibandingkan hari biasa di jalan tersebut.
Baca juga: Jembatan B Jurug Ditutup, Begini Kondisi Jalan Alternatif di Karanganyar
Sementara, jalan alternatif dari Tugu Bendo Bekonang menuju ke arah Simpang Bekonang ke Jalan Ciu juga tidak terjadi penumpukan kendaraan.
Selain itu, lalu lintas dari Jalan Ciu menuju ke Telukan juga tidak terjadi penumpukan kendaraan. Beberapa jalan tikus dari arah Solo Baru menuju Jembatan Mojo juga tidak terjadi kemacetan.
Meski demikian akses jalur alternatif untuk menuju ke Kota Bengawan memang lebih jauh dibandingkan jika melewati Jembatan Jurug maupun Jembatan Mojo. Maka Kapolres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan menyarankan pengendara agar bisa mengatur waktu perjalanan.
“Harapannya masyarakat bisa mengatur waktu perjalanan, karena kita tahu akan padat ketika pagi hari saat berangkat kerja atau sekolah dan sore ketika akan pulang,” terang Kapolres saat meninjau lokasi Jembatan Mojo, Rabu (21/9/2022).
Baca juga: Jembatan Mojo Ditutup 26 September, Dishub Sukoharjo: Jalan Ciu Jadi Alternatif
Sementara itu, Pelaksana Pembangunan dari PT Salim Semarang, Sudarli, menyampaikan perbaikan Jembatan Mojo tersebut akan memakan waktu kurang lebih selama 8 pekan. Di mana pengerjaan akan dilakukan 24 jam nonstop dengan 25 pekerja.
“Pertama kami melakukan pemasangan struktur stringer jembatan, biar bawah juga ada tenaganya. Empat regu sudah mulai pasang. Tanggal 26 kan sudah tutup total di hari sesudahnya Selasa (27/9/2022) nanti mulai ada pembongkaran,” jelas Sudarli, Rabu.
Sudarli menambahkan jika pelat baja sudah ada pembongkaran maka setelah itu akan dilaksanakan pemasangan pelat baja baru.