SOLOPOS.COM - Lubang besar karena lantai kayu yang lapuk di Jembatan Jurug A akan diperbaiki sebelum dibuka sebaga jembatan darurat khusus kendaraan roda dua. Foto diambil, Senin (24/10/2022) (Solopos/Gigih Windar Pratama)

Solopos.com, SOLO — Perbaikan Jembatan Jurug A Solo yang rencananya difungsikan sebagai jembatan darurat bagi kendaraan roda dua sudah disepakati berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan PT Bukaka.

Sebelumnya, PT Baja Titian Utama selaku kontraktor pengerjaan Jembatan Jurug B sudah menginstruksikan PT Bukaka untuk melakukan perbaikan yang dibutuhkan di Jembatan Jurug A sebelum dibuka untuk lalu lintas kendaraan roda dua.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Laporan hasil pengujian Jembatan Jurug A di Sungai Bengawan Solo itu juga sudah disampaikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Solo. Namun, DPUPR Solo masih menunggu keputusan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) terkait waktu pengerjaan perbaikan Jembatan Jurug A.

Kepala DPUPR Kota Solo, Nur Basuki, menjelaskan terkait waktu perbaikan hingga penggunaan Jembatan Jurug A, DPUPR masih menunggu arahan dari Kementerian PUPR.

“Saat ini kami belum mendapatkan info dari Kementerian PUPR kapan [Jembatan Jurug A] bisa diperbaiki atau digunakan, jadi kami masih menunggu,” jelasnya singkat kepada Solopos.com, Selasa (25/10/2022).

Baca Juga: Perbaikan Jembatan Jurug A Solo Disetujui, Lantai Lapuk Berlubang akan Diganti

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan hasil pengujian oleh PT Bukaka, beberapa hal yang diutamakan dalam perbaikan Jembatan Jurug A adalah pengerjaan kerangka dan lantai. Khusus untuk lantai jembatan tidak semuanya akan diganti namun hanya di bagian yang rusak.

Hal tersebut diungkapkan oleh General Manager Konstruksi PT Baja Titian Utama, Bambang Nurhadi. “Yang nanti ada perbaikan sesuai dengan hasil pengujian kemarin kerangka dan lantai jembatan yang utama. Lantai jembatan tidak semua diganti, hanya yang rusak,” ujarnya pada Senin (24/10/2022).

Jembatan Jurug A diproyeksikan sebagai jembatan darurat saat Jembatan Jurug B dan Jembatan Mojo diperbaiki, sekaligus mengurangi beban Jembatan Jurug C dan Jembatan Bacem. Operasional Jembatan Jurug A diharapkan bisa menekan pertambahan jumlah jembatan sasak yang dinilai tidak aman untuk dilalui.

Baca Juga: Pengujian Jembatan Jurug A Solo Selesai, Pembukaan Segera Diputuskan

Sedangkan kondisi Jembatan Jurug A, berdasarkan pantauan Solopos.com, Senin, ada sejumlah lubang yang cukup besar dan memperlihatkan air sungai di bawahnya. Lubang itu cukup besar dan membahayakan jika dilewati sepeda motor atau sepeda angin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya