Solopos.com, SOLO– Banyaknya lubang di Jl Kolonel Sutarto, Jebres, Solo menjadikan salah satu ruas jalan utama Kota Bengawan itu rawan terjadi kecelakaan. Warga mendesak dinas terkait agar segera melakukan perbaikan.
Pantauan Solopos.com, Selasa (26/3/2024) pagi, setidaknya ada dua puluh lima lubang dengan ukuran dan kedalaman yang bervariasi. Kebanyakan lubang memiliki lebar di atas 30 sentimeter dan dalamnya sekitar 5-10 sentimeter.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kondisi tersebut membuat pengendara yang melintas jalan tersebut harus ekstra waspada apabila tidak ingin terperosok atau menghantam lubang-lubang tersebut.
Pasalnya beberapa kali ada kejadian pengendara roda dua yang terperosok ke lubang karena gagal menghindar dan terdengar suara cukup kencang lantaran roda mobil atau truk yang menghantam lubang.
Warga Pucangsawit, Jebres, Sarianto, 59, mengaku jengah dengan kondisi Jl Kol Sutarto saat ini. Menurutnya kondisi berlubang itu sudah cukup lama dibiarkan.
“Lubang-lubang ini sudah ada kayaknya setahunan ini, tapi tidak segera ditangani. Namun kondisi semakin parah ketika musim penghujan saat ini, lubangnya makin banyak dan lebar-lebar,” ungkap dia.
Kata Sarianto, dulu Jl Kol Sutarto sempat ada penambalan jalan, namun sayangnya kualitas penambalannya masih kurang baik dan cepat rusak. Mengingat jalan tersebut masih sering dilalui kendaraan berat ditambah curah hujan yang tinggi.
Pria yang bekerja sebagai juru parkir di sekitaran Jl Kol Sutarto itu, juga sempat menyaksikan beberapa kali pengendara roda dua terjatuh karena gagal menghindari lubang. Menurut dia, kebanyakan kejadian tersebut terjadi di sekitaran Rumah Duka Thiong Ting karena kontur jalannya bergelombang dan berlubang.
“Tidak tahu entah kenapa di antara banyak lubang di jalan sini, paling sering saya melihat orang jatuh ya sekitar Rumah Duka Thiong Ting. Tapi memang bagi yang tidak biasa lewat, jalannya memang bergelombang dan berlubang,” jelasnya.
Salah satu warga lainnya dengan nama Septian Dewa juga mengadukan kerusakan Jl Kol. Sutarto lewat ULAS (Unit Layanan Aduan Surakarta), Senin (26/3/2023).
Ia meminta kepada Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka agar segera membenahi salah satu jalan utama di Solo tersebut karena ada beberapa pengendara roda dua yang jatuh.
“Kepala Pak Wali, mohon dengan sangat Jl Kol. Sutarto saat ini kondisinya banyak lubang dan rawan kecelakaan. Mohon untuk segera diperbaiki mengingat jalan tersebut menjadi salah satu jalan utama di Solo. Beberapa kali juga ada yang terjatuh karena terperosok lubang,” keluhnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga DPUPR Solo, Joko Supriyanto, mengatakan bahwa pihaknya tengah mengusulkan Instruksi Presiden (Inpres) perbaikan jalan menyeluruh Jl Kol. Sutarto ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR). Namun sejauh ini belum bisa mengetahui kapan Inpres tersebut akan diteken.
“Kita usulkan perbaikan melalui Inpres jalan daerah ke Kemen PUPR. Terkait Inpres kapan di teken, saya belum tahu, Mas,” katanya sata dihubungi Solopos via Whatsapp, Senin (26/3/2024).
Dan mengacu dari respons DPUPR Solo terkait aduan warga Septian Dewa pada ULAS , saat ini Jl. Kol Sutarto kemungkinan besar akan ditambal untuk sementara waktu. Lantaran jalan tersebut sedang dalam tahap pengantrean tim sapu lubang.
“Mohon maaf atas ketidaknyamanan tsb. Jl Kolonel Sutarto telah kami antrekan dalam perbaikan sapu lubang. mohon dukungannya. Demikian, terimakasih,” kata DPUPR lewat ULAS, Selasa (26/3/2024).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
