Soloraya
Jumat, 15 Oktober 2010 - 12:44 WIB

Jokowi bantah Mider Praja kegiatan politis

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo  (Espos)–Walikota Solo Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo (Rudy), Jumat (15/10) pagi, untuk kali pertama setelah keduanya dilantik lagi sebagai walikota dan wakil walikota, kembali melakukan Mider Praja.

Bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Budi Suharto, serta jajaran kepala dinas dan instansi Pemkot Solo, Jokowi dan Rudy bersepeda santai mulai dari Balaikota Solo dan berakhir di wilayah RT 5/RW II, Kelurahan Joyotakan, Serengan guna meresmikan pendirian fasilitas MCK (mandi, cuci, kakus) yang merupakan bantuan dari The Rotary Club (RC) Solo Kartini tahun 2010.

Advertisement

Dalam kegiatan tersebut, Jokowi dan Rudy juga meninjau beberapa proyek pembangunan yang sedang dilaksanakan Pemkot, antara lain pavingisasi di Kawasan Alun-alun Utara ,  pelebaran jalan di Jl Kapten Mulyadi dan bangunan gedung Kelurahan Joyosuran.

Jokowi saat ditemui wartawan di sela-sela peresmian fasilitas MCK di Joyotakan, mengatakan kegiatan Mider Praja tidak berkaitan dengan kegiatan politik lantaran kegiatan tersebut sempat terhenti beberapa pekan setelah Jokowi dan Rudy dilantik. “Kegiatan ini (Mider Praja-red) tidak ada kaitannya dengan kegiatan politik. Memang setelah Pilkada (pemilihan umum kepala daerah-red) kemarin baru bisa dilaksanakan lagi, tapi penyebabnya karena kebetulan saja setelah pelantikan ada cukup banyak agenda yang harus dikerjakan,” tegas Jokowi.

Menurut Jokowi, kegiatan Mider Praja yang mengikutsertakan hampir semua kepala dinas Pemkot, dimaksudkan agar ada pengertian dan pemahaman yang sama tentang pelaksanaan program pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemkot. “Dalam kegiatan ini kan ada peninjauan ke lokasi beberapa proyek yang sedang dilaksanakan oleh Pemkot. Dengan begitu diharapkan kepala-kepala dinas itu mengetahui proyek-proyek apa saja sih yang saat ini sedang dilaksanakan? Diharapkan pula antar kepala dinas yang terkait dengan sebuah proyek itu bisa saling berkoordinasi, sehingga nantinya ada integrasi dalam program-program pembangunan yang telah direncanakan Pemkot,” pungkasnya.

Advertisement

sry

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Mider Praja
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif