Soloraya
Kamis, 24 November 2011 - 19:32 WIB

Jokowi dukung penuh rekonsiliasi keluarga Keraton Solo

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - PB XIII Tedjowulan

PB XIII Hangabehi (JIBI/SOLOPOS/dok)

Solo (Solopos.com) – Walikota Solo Joko Widodo memberikan dukungan penuh pada upaya rekonsiliasi yang digalang di antara dua keluarga Keraton Solo. Jokowi mengatakan bersatunya dua keraton kasunanan itu merupakan titik terang menuju penyelesaian berbagai persoalan terkait kondisi fisik maupun kewibawaan keraton yang kian memprihatinkan.
Advertisement

PB XIII Tedjowulan (JIBI/SOLOPOS/dok)

Menurut Jokowi, kondisi keraton yang tidak satu suara itulah yang selama ini membuat pemerintah pusat menahan diri untuk memberikan bantuan perbaikan atau renovasi bangunan fisik. Selama dua tahun terakhir, pemerintah pusat sebenarnya sudah menganggarkan dalam APBN senilai kurang lebih Rp 10 miliar untuk renovasi keraton tapi tak pernah dicairkan.

“Ya kalau memang ada upaya rekonsiliasi ya bagus. Selama ini pemerintah pusat tidak mencairkan bantuan untuk keraton kan karena keluarga besar keraton belum satu suara. Setiap kali saya dipanggil terkait bantuan itu, pertanyaannya selalu sama, kalau dana bantuan itu dikucurkan kira-kira akan timbul masalah atau tidak?” jelas Jokowi saat ditemui wartawan, Rabu (23/11/2011).

Advertisement

shs

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif