SOLOPOS.COM - Mantan wali kota Solo yang kini gubernur DKI Jakartya sekaligus calon presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) melihat knalpot di kios orderdil motor saat berkunjung di Pasar Klitikan Notoharjo, Semanggi, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (26/7/2014). (Ardiansyah Indra Kumala/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO — Calon presiden terpilih Joko Widodo alias Jokowi mengaku tidak pernah bermimpi menjadi seorang pemimpin, apalagi menjadi seorang presiden. “Saya benar-benar tidak pernah mimpi jadi walikota, gubernur, apalagi presiden. Tidak pernah bermimpi,” ujar pria yang akrab disapa Jokowi ini seusai mengunjungi Pasar Klithikan Notoharjo, Semanggi, Solo, Jawa Tengah Sabtu (26/7/2014).
Jokowi menuturkan, dirinya tidak pernah bermimpi menjadi seorang pemimpin karena dulu hidupnya susah. Jokowi lahir di bantaran sungai dan pernah merasakan hidup susah. “Tapi, bukan berarti orang miskin tidak boleh bermimpi, semua orang miskin atau kaya, boleh-boleh saja punya mimpi jadi presiden. Tapi, kalau saya tidak pernah,” tegasnya.
Karena pernah merasakan hidup susah itu lah, Mantan Walikota Kota Solo itu tidak hanya akan menaikkan pertumbuhan ekonomi. Jokowi juga memiliki program untuk meratakan pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah Indonesia. “Saya juga akan memperbaiki ketersediaan kebutuhan dasar seperti pendidikan dan kesehatan,” tandas Jokowi.