Hampir setiap masjid, kini selalu ada tulisan “silent” yang di belakangnya ada gambar HP. Pastinya semua sudah tahu kalau itu larangan bunyi HP karena bisa mengganggu kekhusyukan orang yang sedang beribadah.
Begitu pun dengan Jon Koplo, salah satu remaja masjid di Colomadu, Karanganyar yang mempunyai HP tunyuk alias layar sentuh ini. Ia segera me-nyilent dan memasukan HP-nya ke kantong baju ketika mau menunaikan salat Magrib beberapa pekan yang lalu.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Salat pun terlihat khusyuk. Namun saat gerakan sujud, ternyata HP Koplo jatuh mlumah dari saku bajunya. Untuk menjaga kekusyukannya, Koplo tak menghiraukan hal itu. Namun naasnya, saat tahiyat akhir, mata Koplo dibuat terbelalak oleh HP-nya bergetar. Siapa yang me-miskol HP Koplo itu terlihat sekali namanya. Untung tak lama kemudian, sang imam mengucapkan salam. Dan akhirnya salat Magrib pun selesai. Dengan cepat Koplo mengambil HP tadi dan segera mematikannya.
Setelah selesai, jamaah keluar masjid. Dengan muka berseri-seri Tom Gembus, temannya yang tadi di sebelah Koplo nyeletuk, “Alhamdulillah ya, punya kekasih perhatian banget hehe…”
Koplo pun merasa kisinan mendengar itu karena nama pe-miskol yang tertera di HP tadi adalah “Sayangku Cempluk”, yang tidak lain adalah tetangganya sendiri.
Bisri Nuryadi, Bolon RT 004/RW 002, Colomadu, Karanganyar
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
