SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jual beli kios Sragen, hasil audit BPKP menyatakan jual beli kios Pasar Gondang ada unsur melawan hukum

Solopos.com, SRAGEN--Hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jawa Tengah terhadap kasus jual beli tiga kios Pasar Gondang menunjukkan adanya unsur perbuatan melawan hukum.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Hal itu ditegaskan Kapolres Sragen, AKBP Ari Wibowo, saat ditemui wartawan di Sragen, Jumat (21/8/2015). Setelah menggelar pertemua dengan BPKP Jawa Tengah pekan lalu, Ari Wibowo menegaskan ada kerugian negara dalam kasus jual beli tiga kios Pasar Gondang itu. Kendati demikian, dia enggan membeberkan kerugian negara dalam audit BPKP Jawa Tengah itu.
“Ada kerugian di situ. Tapi BPKP tidak menekankan jumlah. BPKP menekankan adanya unsur melawan hukum,” terang Ari Wibowo.

Ari Wibowo menjelaskan gelar perkara terhadap kasus itu sudah dilakukan. Namun, terdapat beberapa berkas yang perlu dilengkapi kembali. Oleh karenanya, dia belum bisa membeberkan nama-nama calon tersangka yang terlibat dalam kasus jual beli tiga kios Pasar Gondang ini. “Masih ada beberapa kekurangan. Salah satunya keterangan yang lebih menguatkan indikasi keterlibatan langsung [calon tersangka]. Keterangan yang sudah kuat, tetapi kami ingin itu lebih diperkuat lagi,” paparnya.

Polres Sragen sudah menyita barang bukti senilai Rp252 juta dari para oknum yang diduga terlibat dalam kasus jual beli tiga kios Pasar Gondang. Kasus dugaan jual beli tiga kios Pasar Gondang mencuat setelah polisi menerima informasi yang disampaikan warga. Kasus ini menyeret mantan Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Sragen, Nonok Sudjiono. Setelah terlibat kasus itu, Bupati Sragen, Agus Fatchurrahman, akhirnya mencopot Nonok dari jabatannya. Dia kemudian dimutasi menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya