Solopos.com, SRAGEN — Cuaca ekstrem yang terjadi selama beberapa pekan belakangan menyebabkan terjadinya fenomena upwelling di sejumlah perairan waduk di kawasan Soloraya, Jawa Tengah. Terhitung puluhan ton ikan yang dibudidayakan di karamba jaring apung sejumlah waduk mati akibat pembalikan massa air tersebut.
Kerugian material kali pertama dirasakan petani di Boyolali yang membudidayakan ikan di Waduk Kedung Ombo, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu. Berdasarkan data dari Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Boyolali per Senin (2/1/2023) pagi, kematian ikan mencapai Rp2,7 miliar.
Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.