KABAR DUKA : Pendiri ASMI Solo Soemardjono Brodjo Sudjono Wafat

Kabar duka, pendiri ASMI Solo meninggal dunia.

Solopos.com, SOLO — Pendiri Akademi Sekretaris dan Manajemen (ASMI) Solo, Prof. Dr. H. Soemardjono Brodjo Sudjono, S.H., M.S., meninggal dunia di usia 69 tahun, Minggu (7/5/2017) malam, sekitar pukul 23.10 WIB. Almarhum mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Solo.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Berdasarkan kabar lelayu yang diterima , Senin (8/5/2017), jenazah almarhum akan dimakamkan di Astana Pracimaloyo Makamhaji Kartasura Sukoharjo, siang ini pukul 14.00 WIB. Jenazah suami dari Roc. Mulyani itu diberangkatkan dari rumah duka di Jl. Tluki No.5 Badran Kottabarat Purwosari Laweyan Solo.

Lelayu Soemardjono Brodjo Sudjono. (Istimewa)

Berdasarkan catatan  selain mendirikan ASMI Solo, Soemardjono Brodjo Sudjono juga mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) yang kini menjadi Universitas Surakarta (Unsa).

Pria yang ahir di Arjosari, Pacitan, itu merupakan anak ketujuh dari 10 bersaudara. Di bangku SMP, Brodjo menjadi loper koran. Pekerjaan itu berlangsung hingga ia tamat SMA.

Karier pertama setelah meraih gelar sarjana dari Universitas Tujuh Belas Agustus (Untag) pada 1976 adalah mengajar di Akademi Katolik St Pignatelli Solo. Setahun kemudian, ia bersama kakak pertamanya, Soemaryono, mendirikan SMA Pancasila.

Dua tahun berikutnya, ia tertarik mendirikan ASMI yang merupakan cabang ASMI Jakarta. Saat itu, pemimpin ASMI Jakarta, Benny Tengker, mengizinkan Brodjo mendirikan ASMI lantaran ia bisa melengkapi ASMI dengan sasana tinju.

Dirintis pada 1979, ASMI terus berkembang. Sejak mengelola ASMI, lelaki penggemar olahraga voli ini juga terjun di dunia sepak bola.
Pada 1983, Brodjo berhasil membujuk pemimpin klub Galatama yang tak lain putra mantan Presiden Soeharto memindahkan klub Arseto dari Jakarta ke Solo. Jadilah ia menjadi orang Solo pertama yang menjadi manajer klub Galatama.