Solopos.com, SOLO — Pendakwah Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf menjelaskan baru kali pertama berkunjung ke Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Kamis (31/8/2023) malam. Dia mengeklaim masjid itu telah mengubah Kota Solo.
Hal itu disampaikan Habib Syech sebelum selawat dimulai. Habib Syech memberikan testimoni serta berkelakar kepada tiga orang perwakilan Uni Emirat Arab (UEA) yang hadir mengikuti selawat.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
“Masjid ini mengubah Kota Solo. Kota Solo berubah total termasuk tempat saya. Orang biasanya dari luar kota datang ke Solo mendatangi rumah Habib Syech Abdul Qodir Assegaf. Tapi sekarang kalau saya tanya ‘mau kemana? Mau ke Solo, Solonya mana? Sheikh Zayed’ Alhamdulilah,” kata dia disambut tertawa sejumlah jemaah.
Dia mengatakan bangunan Masjid Raya Sheikh Zayed indah. Dia berharap apa yang dikerjakan di Masjid Raya Sheikh Zayed membawa hasil yang baik. Masjid Raya Sheikh Zayed selalu penuh dengan jemaah dari berbagai daerah.
“Yang penting dijaga kebersihan untuk masjid ini. Insyaallah kalau masjid ini selalu terjaga kebersihan, terjaga kemakmurannya, insyaallah semua masyarakat Solo khususnya Indonesia makmur,” ujarnya.
Kunjungan kali pertama Habib Syech ke Masjid Raya Sheikh Zayed istimewa karena memimpin Selawat Tasyakuran Kemerdekaan Indonesia. Tiga orang dari UEA kagum dengan selawat bersama Habib Syech dan ingin mendapatkan pengalaman itu secara langsung di Masjid Raya Sheikh Zayed.
Hadir dalam Selawat Tasyakuran Kemerdekaan, antara lain Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka; Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa; Imam Besar Masjid Sheikh Zayed Solo, KH Abdul Rozaq Shofawi; salah satu imam Masjid Sheikh Zayed Solo sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Az-Zayadiyy Laweyan, KH Abdul Karim atau Gus Karim.
Selanjutnya Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo, Nugroho Joko Prastowo; Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed, Munajat; Wakil Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed, Bagus Sigit Setiawan; dan tiga orang utusan dari UEA, salah satunya pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed, Sultan Faisal.
Selawat itu digelar oleh Bank Indonesia bekerja sama dengan Masjid Raya Sheikh Zayed dan Pemkot Solo. Panggung selawat berada di serambi tengah Masjid Raya Sheikh Zayed. Area itu dipenuhi jemaah dengan pakaian putih.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
