Solopos.com, BOYOLALI—Sebanyak 113 lukisan karya seni 28 seniman Boyolali difasilitasi oleh Pemkab Boyolali untuk dipamerkan publik di Balai Sidang Mahesa Senin hingga Selasa (13-14/12/2021). Hal tersebut sebagai bentuk perhatian Pemkab Boyolali kepada pelaku seni di Boyolali.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali, Darmanto, mengatakan lukisan yang dipamerkan oleh 28 seniman yang berpartisipasi mengusung tema Kami Masih Ada. Hal tersebut sebagai bentuk pembuktian eksistensi seniman di Boyolali yang tetap berkarya walaupun masih di situasi pandemi Covid-19.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
“Kami menampilkan 113 lukisan yang dibuat oleh 28 seniman di Boyolali. Ini bentuk perhatian kami kepada para seniman di Boyolali,” ujar dia melalui siaran pers yang diterima Solopos.com, Senin.
Baca Juga: Alhamdulillah, Tinggal 2 Kasus Aktif Covid-19 di Klaten
Bupati Boyolali, M. Said Hidayat, mengapresiasi pameran lukisan yang melibatkan seniman asal kota susu tersebut. Menurutnya, dari lukisan yang dipamerkan saat itu, dia melihat banyaknya bakat hebat dan kaya ide di Boyolali.
“Dari lukisan yang dipamerkan ini, saya melihat Boyolali menyimpan banyak potensi, banyak seniman. Boyolali punya banyak generasi penerus yang berkiprah di bidang seni,” jelas Bupati.
Bupati berharap pameran lukisan yang diadakan selama dua hari tersebut bisa digelar berkelanjutan. Sehingga seniman di Boyolali memiliki wadah untuk mengekspresikan jiwa seni dan bisa dinikmati oleh masyarakat secara umum.
Baca Juga: Siap-Siap, Pasar Simo Boyolali Jadi Target Revitalisasi pada 2022
“Saya harap kegiatan ini bisa diadakan rutin dan berkelanjutan. Biarlah seni itu mengalir, dan mengalirlah seni di Boyolali,” ucap dia. (*)