SOLOPOS.COM - Ketua DPD Partai Golkar Sragen, Agus Fatchur Rahman (naik sepeda motor) marah-marah kepada polisi saat insiden keributan dengan polisi di Jl. Sukowati depan Setda Sragen, Rabu (26/3/2014). (Kurniawan/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SRAGEN – Reaksi DPC Partai Gerindra Sragen menyikapi aksi Ketua DPD Partai Golkar Sragen, Agus Fatchur Rahman, yang juga Bupati Sragen saat kampanye Rabu (26/3) mendapat sorotan Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah (Jateng). Gerindra Sragen diingatkan tak perlu ikut campur mengurusi rumah tangga partai politik (parpol) lain.

Wakil Ketua Korwil Dapil IV DPD Gerindra Jateng, Sriyanto Saputro, menjelaskan pihaknya menghargai sikap DPC Gerindra Sragen mengkritik insiden keributan saat kampanye Golkar digelar. “Kami menghargai teman-teman partai protes insiden itu. Kader Gerindra tidak perlu terjebak dengan itu. Itu menyangkut masalah rumah tangga parpol lain,” jelas Sriyanto, Jumat (28/3/2014).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Pihaknya mengingatkan agar jajaran Gerindra Sragen fokus pada pemenangan Pemilu 2014. Dijelaskannya, dugaan pelanggaran yang dilakukan iring-iringan kampanye yang dipimpin Agus menjadi ranah KPU dan Panwaslu melakukan penindakan. “Sebaiknya fokus pada pemenangan pemilu. Tertib mematuhi UU Pemilu, kami tidak perlu mempersoalkan itu. Jangan sampai hal itu melupakan pada tujuan utama. Ini sifatnya mengingatkan,” ungkap dia.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Sragen, Daryanto, menegaskan pihaknya tetap fokus pada pemenangan pemilu. Ditegaskannya, reaksi pimpinan parpol menyikapi insiden pada kampanye Golkar sebagai pengingat masing-masing parpol. “Dalam konteks politik sebagai bagian mengingatkan bersama agar proses pemilu ini bisa berjalan damai. Ada pendidikan politik,” urainya.

Ditegaskannya, reaksi pimpinan parpol bukan dimaksudkan untuk mengkritisi insiden yang terjadi saat kampanye Golkar. “Ending-nya, kami berharap proses pemilu berjalan baik. Ini menjadi tanggung jawab pimpinan parpol,” katanya.

Sebelumnya, pimpinan parpol di Bumi Sukowati mengkritik insiden keributan antara rombongan kader DPD Partai Golkar dengan polisi di Jl. Sukowati, Rabu (26/3) lalu. Para pimpinan parpol menilai insiden yang melibatkan Agus sebagai preseden buruk bagi Sragen. Pendapat itu disampaikan pimpinan parpol yang hadir yakni Ketua DPC Partai Gerindra Sragen, Wakil Ketua DPC PDIP Sragen, Suharjo, Ketua DPC PPP Sragen, Rus Utaryono dan Ketua DPC PKB Sragen, Mukafi Fadli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya