Solopos.com, SRAGEN — Kandang sapi di Dukuh Kedungpanas, Desa Ngarum, Kecamatan Ngrampal, Sragen, terbakar pada Selasa (17/10/2023) dinihari. Pemilik kandang sapi, Anwar Juwadi Triwahono, 55, mengalami luka bakar ringan pada bagian lengan dan tangan kanan.
Kabid Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sragen, Tommy Isharyanto, saat dihubungi Solopos.com, Selasa siang, mengungkapkan peristiwa nahas itu berawal saat korban menyalakan diang atau tempat sampah di kebun pada pukul 18.00 WIB.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Setelah menyalakan api diang, korban lalu pergi istirahat dan tertidur. Kemudian pada pukul 03.00 WIB, baru diketahui bara api menyala besar dan menyambar jerami di dekatnya.
“Api kemudian merambat sisi belakang rumah korban yang berdampingan dengan kandang sapi. Kebakaran itu diketahui anak korban dan warga setempat. Mereka kemudian beramai-ramai memadamkan api dengan alat seadanya lalu menghubungi petugas pemadam kebakaran,” ujarnya.
Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam, melalui Kapolsek Ngrampal, AKP Hasto Broto, mengungkapkan kebakaran di Dukuh Kedungpanas RT 018 itu juga mengakibatkan tandon air hangus. Kerugian materiil akibat kebakaran itu, ujar dia, diperkirakan berkisar Rp2 juta.
Hasto mendapatkan kronologi penyebab kebakaran yang berbeda. Dia mengatakan dari hasil pemeriksaan Tim Identifikasi Polres Sragen, kebakaran diduga karena bara api dari bakaran kotoran sapi kering. Biasanya kotoran sapi kering dibakar yang fungsinya sebagai diang atau pengusir nyamuk.
“Dari pihak korban sudah menerima musibah itu,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
