Soloraya
Sabtu, 28 Januari 2023 - 09:50 WIB

Kapolres Sukoharjo Ungkap Alasan Tak Lumpuhkan Pembunuh Siswi SMP dengan Tembak

Magdalena Naviriana Putri  /  Muh Khodiq Duhri  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tersangka NTH, 21, pelaku pembunuhan siswi di Grogol, ditangkap dihadirkan saat rilis di Mapolres Sukoharjo, Rabu (25/1/2023). (Solopos/Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO — Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan penembakan di tempat saat penangkapan pelaku kejahatan bisa dilakukan namun tergantung kondisi.

Pada Selasa (34/1/2023) lalu Satreskrim Polres Sukoharjo bersama Subdit Jatanras Polda Jateng melakukan penangkapan terhadap pelaku pembunuhan siswi SMP di Grogol, Sukoharjo. Pelaku ditangkap di Waru, Sidoarjo, Jawa Timur. Aksi penangkapan yang kurang dari 24 jam itu tanpa menggunakan tembakan.

Advertisement

Beberapa masyarakat yang geram sempat menyayangkan tersangka yang juga melakoni pekerjaan sebagai manusia silver itu tak ditembak di tempat. Hal itu, mengingat aksi kejinya perbuatan yang dilakukan kepada siswi SMP berusia 15 tahun.

“Sebenarnya prinsipnya tergantung spektrum ancaman. Bila saat dilakukan upaya paksa atau penangkapan, pelaku kooperatif tentu tidak perlu upaya dilumpuhkan,” jelas Kapolres saat dimintai konfirmasi Solopos.com, Sabtu (28/1/2023).

Kendati demikian Kapolres tak menampik apabila pelaku melakukan perlawanan dan bahkan membahayakan petugas atau masyarakat lain bisa dilakukan upaya pelumpuhan dengan tembakan. Hal itu dapat dilakukan sebagai bentuk pembelaan terpaksa, meskipun diupayakan tidak sampai mematikan.

Advertisement

Sebelumnya, aparat dari Polrestabes Bandung terpaksa menembak kaki beberapa pelaku kejahatan karena berusaha melawan petugas saat diamankan. Adapun pelaku yang ditembak itu yakni tersangka penjambretan terhadap siswi SD di Cicendo, Kota Bandung, pada Kamis (12/1/2023).

Selain itu, polisi juga melakukan tindakan serupa kepada pelaku begal yang membacok pengendara ojek online di kawasan Gegerkalong, Kota Bandung, Selasa (24/1/2023). Tindakan tembak di tempat juga disepakati oleh Wali Kota Bandung Yana Mulyana. Menurutnya, hal itu bisa menimbulkan efek jera bagi para pelaku kejahatan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif