SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Espos)–Kapolres Sragen AKBP IB Putra Narendra membantah adanya laporan keluhan sakit dari para tahanan terkait tewasnya aktivis tahanan Polres Sragen, Suharno alias Bayan, 50, warga Gabusan, RT 21, Desa/Kecamatan Tanon, Sragen yang tewas dalam penjara Mapolres Sragen, Senin (5/7), sekitar pukul 06.45 WIB untuk dilakukan autopsi ke Forensik UNS Solo.

Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan laporan petugas jaga, ujarnya, juga tidak ada keluhan sakit dari tahanan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Memang pada malam harinya salah satu tahanan sempat mengeroki korban yang mengaku masuk angin. Korban juga minta diperiksa ke dokter pada keesokan harinya. Namun belum sempat diperiksa, korban sudah meninggal. Kami belum mengetahui penyebab kematiannya. Kami masih menunggu hasil autopsi forensik Solo,” tandasnya.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya