SOLOPOS.COM - Bupati Klaten, Sri Mulyani, menyerahkan alat kerja ke perwakilan TNI dan Linmas saat digelar pembukaan KBMKB di Desa Wonosari, Kecamatan Trucuk, Senin (24/10/2022). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)
Solopos.com, KLATEN — Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) Ke-14 dan ke-15 di Desa Pogung, Kecamatan Cawas dan Desa Wonosari, Kecamatan Trucuk resmi dibuka. Upacara pembukaan KBMKB itu dipusatkan di Lapangan Desa Wonosari, Kecamatan Trucuk, Senin (24/10/2022) pagi.
Perwira Pelaksana KBMKB, Kapten Cba. Budiyono, mengatakan terpilihnya kedua desa untuk kegiatan KBMKB lantaran terbatasnya akses antardesa hingga menghambat akses pertanian serta perekonomian. Sasaran fisik masing-masing desa yakni betonisasi jalan.
Di Desa Pogung, sasaran betonisasi pada jalan sepanjang 872 meter dengan lebar 4 meter dan tebal 12 sentimeter. Sementara sasaran fisik di Desa Wonosari berupa betonisasi jalan sepanjang 420 meter dengan lebar 4 meter dan tebal 12 sentimeter.
Selain sasaran fisik, ada sasaran kegiatan nonfisik meliputi penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan bela negara, penyuluhan bahaya narkoba, posyandu, pencegahan stunting, posbindu, serta pelayanan KB kesehatan.
“Pelaksanaan KBMKB selama sebulan antara 24 Oktober 2022 hingga 22 November 2022. Jumlah personel yang terlibat masing-masing 110 orang terdiri atas 30 prajurit TNI, tiga anggota Polri, dua orang teknisi, lima aparatur desa, serta warga 50 orang,” kata Kapten Cba. Budiyono dalam laporannya.
Baca Juga: TMMD Sengkuyung dan KBMKB ke-13 di Klaten Ditutup, Ini Hasil Kegiatannya
Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan KBMKB membuktikan sinergitas dan kerja sama yang baik antara TNI, masyarakat, dan berbagai elemen di Klaten. Selain mendukung percepatan pembangunan, kegiatan itu membangun semangat gotong royong.
“Saya mengajak seluruh lapisan warga terutama di Pogung dan Wonosari mendukung kegiatan ini. KBMKB meningkatkan semangat gotong royong dan memperkokoh kemanunggalan TNI dan masyarakat,” kata dia.