SRAGEN-Komando Distrik Militer (Kodim 0725) Sragen bersama Warga Desa Pilangrejo RT 021, Jeruk, Miri dan Watubucu RT 20,21 Sragen, bergotong-royong mengecor jalan sepanjang 1.006 meter, Rabu (2/5/2012). Kegiatan karya bakti ini merupakan Program Pembangunan Infrastrukutur Perdesaan (PPIP) dari lembaga TNI.
Ketua PPIP, Minarso, mengatakan pada 2011 dana pembangunan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN P) senilai Rp100 Juta untuk membangun talut dan mengecor jalan sepanjang 135 meter di Desa Gempolsari RT 004 dan RT 005, Miri.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Karya bakti masyarakat ini diikuti 60 anggota TNI, 30 orang anggota Pramuka Saka Wira Kartika, LDII,NU, SH Teratai dan Muhamadiyah serta dihadiri Kapolres AKBP Susetio Cahyadi dan Dandim 0725/Sragen, Letkol Inf R. Wahyu Sugiarto.
Salah seorang warga Desa Watubucu RT 21, Jeruk, Miri,Tugiyarto,46, mengaku sangat senang pihak TNI dan pemerintah memperhatikan keluhan masyarakat dengan melakukan kegiatan karya bakti tersebut.
Danramil Miri, Kapten Infantri Arif mewakili Dandim 0725/Sragen, Letkol Inf R Wahyu Sugiarto saat ditemui solopos.com, mengatakan karya bakti tersebut untuk membantu Pemerintah Daerah melakukan percepatan pembangunan infrastruktur.
Selain itu dia berharap bisa memberikan motivasi kepada masyarakat agar tercipta suasana gotong-royong dan kebersamaan serta keeratan antara TNI, masyarakat serta aparat pemerintahan di wilayah Sragen.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
