Soloraya
Jumat, 22 Januari 2021 - 15:24 WIB

Karyawati Minimarket Gawanan Colomadu Dirawat di ICU, Begini Kondisinya

Ichsan Kholif Rahman  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anggota Polsek Colomadu, Satreskrim Polres Karanganyar, dan Inafis Polres Karanganyar melakukan olah TKP di Alfamart di Desa Gawanan, Kecamatan Colomadu pada Kamis (21/1/2021).

Solopos.com, SOLO— Karyawati minimarket Alfamart di Gawanan, Colomadu, Karanganyar, Emi Nur Hidayati, 39, yang ditemukan terluka bersimbah darah di tempat kerjanya kini menjalani perawatan di ruang ICU RS Kasih Ibu Solo.

Asisten Manajer Humas RS Kasih Ibu, dr. Divan Fernandes, mengonfirmasi karyawati Alfamart yang ditemukan terluka di gudang minimarket dirawat di RS Kasih Ibu Solo.

Advertisement

Korban yang merupakan warga Sambi, Boyolali, itu dalam kondisi stabil dan tengah memperoleh perawatan di ruang ICU.

“Saat ini masih dirawat di ICU untuk perawatan yang lebih intensif. Kondisi korban stabil, sedangkan bayi dalam kandungan kondisi saat ini dalam batas normal,” papar Divan kepada wartawan, Jumat (22/1/2021).

Advertisement

“Saat ini masih dirawat di ICU untuk perawatan yang lebih intensif. Kondisi korban stabil, sedangkan bayi dalam kandungan kondisi saat ini dalam batas normal,” papar Divan kepada wartawan, Jumat (22/1/2021).

Minimarket Berdarah di Colomadu: Karyawan Jaga Lagi Hamil 7 Bulan, Perutnya Terluka

Divan menyebut korban setelah dibawa ke rumah sakit langsung memperoleh tindakan medis. Korban mengalami luka di bagian perut.

Advertisement

Rekan korban, Aryo Bachtiar, 21, di lokasi kejadian, mengatakan Emi bertugas di toko seorang diri pada saat kejadian. Aryo mengaku datang ke toko setelah mendapat telepon dari rekannya yang berjualan tidak jauh dari Alfamart Colomadu tersebut bahwa Emi mengalami pendarahan.

Tahun Ini Tak Ada Revitalisasi Pasar Skala Besar di Wonogiri, Kenapa?

"Saya posisi di rumah. Saya ditelepon teman disuruh ke toko [Alfamart]. Katanya mbak Emi [korban] pendarahan. Saya langsung ke sini [toko]," ujar Aryo.

Advertisement

Menelepon Ambulans

Sesampainya di toko, Aryo melihat darah berceceran di area kasir. Dia mengikuti ceceran darah tersebut dan mengarah ke ruang belakang atau gudang.

"Di situ saya lihat mbak Emi terbaring di gudang. Dia mengulurkan tangan sambil minta tolong. 'Tolong, tolong'. Saya enggak berani menolong karena takut. Darahnya banyak. Saya bilang 'sik ya mbak, tak golek pertolongan liyone'," ujar Aryo menceritakan kejadian saat itu.

Bos Duniatex Klaim Beli Tanah Lukas Jayadi Rp16 Miliar Sebelum Dilelang

Advertisement

Aryo keluar dari toko Alfamart di Colomadu itu dan meminta bantuan mobil yang melintas, tetapi tidak ada yang berkenan membantu. Dia menyadari karena kondisi korban terluka. Akhirnya, Aryo menelepon ambulans dan korban dibawa ke rumah sakit di Kota Solo untuk mendapat penanganan medis.

"Enggak ada yang mau membantu. Saya telepon ambulans. Lalu mbak Emi dibawa ke rumah sakit. Masuk IGD. Kondisinya luka di perut itu sobek. Darahnya banyak," ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif