SOLOPOS.COM - Korban keracunan saat dirawat di Puskesmas Bayat, Klaten (JIBI/SOLOPOS/Moh Khodiq Duhri)

Korban keracunan saat dirawat di Puskesmas Bayat, Klaten (JIBI/SOLOPOS/Moh Khodiq Duhri)

KLATEN — Sakimin Santo Suwarno, 72, seorang korban keracunan yang terjadi di Kecamatan Bayat, Rabu (7/11/2012) lalu meninggal dunia pada Jumat (8/11/2012) malam. Sakimin meninggal setelah dirawat di RSI Klaten sejak Kamis lalu.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Keterangan yang diperoleh Solopos.com, dari anak sulung korban, Sunarwan, Sabtu (10/11/2012) menyebutkan semenjak dibawa ke RSI, kondisi korban terus menurun. Kondisi fisik korban lemas dan tekanan darahnya kata Sunarwan cukup rendah.

Padahal saat dibawa ke Rumah Sakit Islam Klaten, sehari sebelumnya kondisi korban masih baik dan bisa diajak komunikasi. “Saya ajak omongan masih bisa, tetapi kondisinya terus lemah, hingga akhirnya meninggal dunia,” ujarnya.

Meskipun termasuk korban keracunan makanan, Sunarwan, mengatakan jika ayahnya tersebut juga memiliki penyakit lain yang diderita sebelumnya. Menurutnya korban memiliki penyakit darah tinggi dan asam urat, selain itu usia dari ayahnya tersebut juga sudah tua.

Kepala Dinas Kesehatan Klaten Ronny Roekmitto, membenarkan adanya korban keracunan yang meninggal dunia. Meskipun demikian Ronny belum bisa menjelaskan penyebab utama meninggalnya korban. Sehingga perlu penelitian lebih lanjut akan hal tersebut.

Sakimin tersebut merupakan satu dari ratusan korban keracunan makanan yang terjadi di Kecamatan Bayat, beberapa hari lalu. Keracunan itu dipicu dari makanan yang dibagikan oleh salah seorang warga yang sedang melakukan hajatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya