SOLOPOS.COM - Petugas Damkar Wonogiri masih melakukan pendinginan seusai berhasil memadamkan kebakaran di pabrik kertas PT Prima Paper Indonesia di Timang, Wonokerto, Wonogiri, Jumat (11/8/2023). (Istimewa/Joko Santoso)

Solopos.com, WONOGIRI — Kebakaran yang melanda pabrik kertas PT Prima Paper Indonesia di Dusun Timang, Desa Wonokerto, Kabupaten Wonogiri, akhirnya berhasil dipadamkan setelah lebih dari 30 jam petugas damkar berjibaku menjinakkan api.

Kendati begitu hingga saat ini penyebab kebakaran belum bisa dipastikan. Dari foto-foto yang dikirim Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Wonogiri, Joko Sutopo, kepada Solopos.com, Jumat (11/8/2023), tampak petugas damkar masih menyemprotkan air ke tumpukan kertas yang menghitam di pabrik itu.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Tumpukan kertas tersebut tingginya mencapai di atas kepala para petugas damkar. Kepada Solopos.com, Jumat, Joko mengatakan petugas damkar berhasil memadamkan api yang membakar bahan baku kertas di pabrik itu pada Jumat pagi.

Petugas damkar tidak langsung meninggalkan lokasi, melainkan masih menyisir semua lokasi yang berpotensi timbul api. “Ini tinggal tahap pendinginan,” kata Joko.

Dia menerangkan kebakaran di pabrik kertas di Timang, Wonokerto, Wonogiri, itu terjadi sejak Rabu sore sekitar pukul 17.00 WIB. Pada hari pertama kebakaran, pemadaman dilakukan bersama dengan Damkar Karanganyar, Sukoharjo, dan Solo dengan total mobil damkar delapan unit.

Meski sudah berhasil dipadamkan, dia belum bisa memastikan penyebab kebakaran di pabrik tersebut. Kepala Desa Wonokerto, Suyanto, juga menyampaikan hal serupa.

Menurut pengamatannya hingga Rabu siang, sudah tidak ada lagi kobaran api yang muncul di gudang bahan baku kertas di PT Prima Paper Indonesia. Jumlah personel pemadam kebakaran sudah sangat berkurang dibandingkan pada Rabu malam.

Suyanto menyebut kebakaran di pabrik kertas di desanya, Wonokerto, Wonogiri, itu baru kali pertama terjadi. Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Saat ini pabrik masih beroperasi, karyawan pun bekerja seperti biasa.

“Api sudah bisa dikondisikan. Pemadam sudah berhasil memadamkan api. Pada Kamis tengah malam itu api sudah hilang. Tetapi bau akibat kebakaran masih ada,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Seksi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, menerangkan aparat Polres Wonogiri tengah menyelidiki peristiwa tersebut. Hingga saat ini belum diketahui penyebab pasti kebakaran pabrik kertas tersebut.

Namun ia memperkirakan kerugian akibat kebakaran itu bisa mencapai ratusan juta rupiah. “Polisi sudah mendapatkan laporan kebakaran itu. Saat ini sudah tertangani dan masih diselidiki penyebab kebakarannya,” kata Anom.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya