SOLOPOS.COM - Empat sepeda motor diangkut menggunakan mobil pikap dari lokasi rumah indekos yang terbakar di Gembongan, Kartasura, Sukoharjo, Jumat (25/12/2020). (Solopos/Ichsan Kholif Rahman)
Solopos.com, SUKOHARJO -- Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jateng masih menyelidiki penyebab kebakaran rumah indekos wilayah Gembongan, RT 002/RW 004 Desa Singopuran, Kartasura, Sukoharjo, Jumat (25/12/2020).
Mereka belum bisa memastikan apa penyebab kebakaran tersebut. Sementara itu, polisi juga mengangkut sejumlah barang bukti, termasuk empat sepeda motor yang dua di antaranya sudah hangus terbakar hingga tinggal kerangka.
Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Muhammad Alfan, kepada wartawan mengatakan total ada tiga korban meninggal dunia dan delapan korban selamat dalam kebakaran tersebut.
3 Orang Meninggal, Kebakaran Indekos Gembongan Kartasura Diduga Karena Mesin Motor Dipanasi
3 Orang Meninggal, Kebakaran Indekos Gembongan Kartasura Diduga Karena Mesin Motor Dipanasi
Delapan korban selamat dalam kebakaran rumah indekos wilayah Gembongan, itu termasuk empat anggota keluarga pemilik rumah indekos.
"Korban selamat yang di lantai atas tidak mengalami luka bakar. Tapi dua orang yang berada di lantai bawah yang terluka bakar. Korban meninggal sedang proses autopsi," jelasnya mewakili Kapolres AKBP Bambang Yugo Pamungkas.
Kebakaran Rumah Indekos di Gembongan Kartasura, 3 Orang Meninggal
Polres Sukoharjo juga masih mencari keberadaan keluarga korban kebakaran rumah indekos Gembongan, Kartasura itu untuk memastikan dan mengidentifikasi ketiga jenazah korban.
Tiga jenazah masih diautopsi di RSUD Ir Soekarno Sukoharjo. "Kemungkinan hasilnya malam nanti. Tim Puslabfor Mabes Polri Cabang Semarang," ujarnya.
Sementara itu ada empat sepeda yang dibawa ke Polsek Kartasura. Sebagian dalam kondisi rusak terbakar.
Kebakaran Indekos Gembongan Kartasura, Begini Posisi 3 Korban Meninggal Saat Kejadian
Sebelumnya diinformasikan, kebakaran rumah indekos wilayah Gembongan, Kartasura, yang mengakibatkan tiga orang meninggal diduga disebabkan mesin sepeda motor yang dipanasi. Namun, polisi belum bisa memastikan kabar tersebut.
"Ini masih identifikasi oleh Puslabfor Polda Jateng. Untuk pengamanan TKP kami dibantu Kodim 0726/Sukoharjo. Nanti setelah identifikasi kami sampaikan hasilnya," jelas Kapolres AKPB Bambang Yugo Pamungkas.