Kebakaran Klaten, rumah warga Karanganom terbakar diduga karena korsleting.
Solopos.com, KLATEN — Sebuah rumah di Dukuh/Desa Karanganom, RT 002/RW 005, Kecamatan Karanganom, terbakar pada Selasa (25/4/2017) malam. Kerugian akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp70 juta.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Rumah yang terbakar merupakan milik Joko Sadono yang selama ini ditempati Ibnu Wahyu Hidayat, 50. Kebakaran diketahui seorang tetangga korban bernama Abdurrahman yang melihat api menyala pada bagian atap genting.
Melihat kejadian itu, Abdurrahman lantas menuju rumah korban yang sudah ada warga lainnya beserta penghuni rumah. Sementara Ibnu yang berada di teras rumah berteriak-teriak serta mencari anaknya, M. Ardiyan, 13.
Ia mendapati sang anak sudah berada di luar rumah. Peristiwa itu lantas dilaporkan ke aparat kepolisian. Selang beberapa saat polisi dan unit pemadam kebakaran mendatangi rumah tersebut.
Selama satu jam, petugas pemadam kebakaran dibantu warga setempat dan polisi melakukan pemadaman. Tak ada korban jiwa dari kebakaran tersebut. Namun, tiga unit sepeda motor dan empat sepeda onthel hangus dilalap si jago merah dengan total kerugian ditaksir Rp70 juta.
“Diduga kebakaran akibat korsleting pada kabel di atap rumah. Ternyata pada atap itu ada kabel listrik yang mengelupas. Imbauan kami, warga memerhatikan instalasi listrik di rumah. Jangan terlalu banyak sambungan kabel listrik,” kata Kapolsek Karanganom, AKP Sugeng Handoko, mewakili Kapolres Klaten, AKBP M. Darwis, Rabu (26/4/2017).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
