Kebakaran Klaten kali ini terjadi di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM).
Solopos.con, KLATEN — Lahan seluas 4 hektare di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) terbakar, Jumat (17/7/2015) siang. Hingga saat ini, belum dapat dipastikan penyebab kebakaran.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kebakaran terjadi di bawah Pos III atau Camp Yoyok. Lokasi kebakaran berada di perbatasan wilayah Klaten-Boyolali, tepatnya di Desa Tegalmulyo, Kemalang, Klaten. Hingga petang hari dipastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
“Lahan yang terbakar itu termasuk jalur khusus pendakian bagi orang-orang profesional. Daerah tersebut hanya terdiri dari rumput liar dan ilalang. Daerah kebakaran berada di wilayah TNGM. Kami hanya bisa memantau karena bukan wewenang kami,” kata Kepala Seksi (Kasi) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Eko Pambudi, saat ditemui wartawan di kantornya, Jumat.
Kawasan Camp Yoyok dikenal sebagai daerah yang langganan terjadi kebakaran setiap tahunnya. Kawasan tersebut sangat jauh dari permukiman warga.
“Lokasi kebakaran sangat jauh. Bagi relawan profesional butuh waktu lima jam ke lokasi. Kalau warga biasa, tentu bisa dua kali lipat jarak tempuhnya. Informasinya penyebab kebakaran diduga berasal dari lampion terbang milik warga yang terjatuh di lokasi kebakaran. Tapi itu masih belum pasti kebenarannya,” katanya.