SOLOPOS.COM - Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di gedung pabrik tripleks di Nguter, Sukoharjo, yang terbakar, Minggu (8/1/2017). (Bony Eko Wicaksono/JIBI/Solopos)
Kebakaran Sukoharjo, pabrik tripleks di Kedungwinong, Nguter, terbakar.
Solopos.com, SUKOHARJO — Sembilan gedung di pabrik tripleks PT Abirama Kresna di Dukuh Kedungwinong, RT 001/RW 001 Desa Kedungwinong, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, terbakar pada Minggu (8/1/2017) pagi.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian itu. Sedangkan kerugian material berdasarkan perkiraan sementara mencapai Rp1 miliar.
Pantauan Solopos.com, hinga Minggu siang, petugas pemadam kebakaran (damkar) masih berusaha memadamkan api. Ada 12 mobil damkar yang dikerahkan. Petugas sempat kesulitan saat proses pemadaman api karena ada dua gedung yang digembok.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Solopos.com di lokasi, kebakaran itu kali pertama terlihat oleh salah seorang karyawan bagian boliler, Kasimo, 55, sekitar pukul 04.00 WIB. Dia kemudian berlari dan memberi tahu karyawan lainnya agar meninggalkan lokasi karena kobaran api semakin membesar.
Karyawan pabrik kemudian melapor ke Polsek dan Koramil Nguter. Sekitar pukul 05.00 WIB mobil damkar berdatangan. Pemadaman sempat terhambat karena hidran di pabrik tersebut rusak.