SOLOPOS.COM - Pengantin dan tamu undangan menebar benih saat launching Pengantin Karanganom Tebar Benih di KUA Karanganom, Kamis (27/1/2022). Penebaran benih ditujukan peduli lingkungan sekitar. (Solopos.com/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN—Kantor Urusan Agama (KUA) Karanganom terus menggencarkan program Kelas Calon Pengantin Online Karanganon Mantap dan Unggul alias Kecantol Kamu yang sudah berjalan sejak 2020. Program Kecantol Kamu yang hanya ditemukan di KUA Karanganom tersebut dinilai efektif dalam menekan angka perceraian.

Kepala KUA Karanganom, Muslih, mengatakan program Kecantol Kamu mengedukasi para calon pengantin guna membangun keluarga yang berkualitas. Pernikahan sudah seharusnya disiapkan secara matang sebelum ijab kabul.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Tahun 2018 ada bimbingan pranikah. Di tahun 2020 menjadi Kecantol Kamu. Nama program Kecantol Kamu ini hanya ada di KUA Karanganom. Dalam program itu dilakukan bimbingan ke calon pengantin [bimbingan pranikah],” kata Muslih, kepada Solopos.com, Rabu (2/2/2022).

Baca Juga: Unik! Nikah di KUA Karanganom Klaten, Pengantin Wajib Tebar Benih Ikan

Muslih mengatakan bimbingan yang dilakukan ke calon pengantin mencakup pembinaan membangun keluarga sejahtera. Di dalamnya terdapat juga bimbingan kesehatan ibu dan anak. Biasanya KUA Karanganom menggandeng Puskesmas Karanganom saat memberikan bimbingan ke calon pengantin.

“Bimbingan bersifat lintas sektoral dengan pembekalan ilmu agama, ilmu kemasyarakatan, dan ilmu kesehatan. Tujuannya untuk membentuk keluarga berkualitas sehingga sakinah, mawadah, warohmah. Program Kecantol Kamu juga ditujukan mengurangi angka perceraian [setiap calon pengantin harus mempersiapkan diri dan memahami hak dan kewajiban saat menjadi pasangan suami istri]. Program ini juga untuk mengurangi kematian ibu dan anak, serta mencegah stunting pada anak,” katanya.

Disinggung dampak dari program Kecantol Kamu, Muslih mengatakan hal itu sudah mulai memberikan dampak positif di Karanganom. Setidaknya, angka perceraian di Kecamatan Karanganom mulai berkurang dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Juga: Ini Alasan Pengantin Wajib Tebar Benih Ikan di KUA Karanganom Klaten

“Angka perceraian di Karanganom sekarang paling di bawah 10 pasangan [per bulan]. Sebelum ada program Kecantol Kamu itu, angkanya bisa di atas 10 pasangan. Program ini akan terus kami lakukan ke depan,” katanya.

Muslih mengatakan jumlah pasangan yang menikah di Kecamatan Karanganom setiap bulan rata-rata mencapai 30 pasang. Menjelang memasuki masa pernikahan, pegawai KUA Karanganom yang didukung Puskesmas Karanganom selalu memberikan bimbingan ke para calon pengantin.

“Biasanya, angka pernikahan ramai itu saat Zulhijah [bisa mencapai 30 pasang]. Harapan kami, program Kecantol Kamu ini bisa bersinergi di seluruh daerah di Klaten [di 26 kecamatan di Klaten],” katanya.

Baca Juga: 642 Permohonan Cerai Masuk Ke Pengadilan Agama Klaten, Mayoritas Diajukan Istri

Salah satu pengantin baru di Karanganom, Wardi, mengatakan pelayanan pernikahan di KUA Karanganom terbilang sangat memuaskan. “Pelayanan di sini bagus. Saya di sini dibekali ilmu [sebelum menikah]. Saya nikah di sini gratis juga,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya