Soloraya
Selasa, 11 Agustus 2015 - 19:15 WIB

KECELAKAAN BOYOLALI : 2 Kontainer dan 2 Mobil Bertabrakan, 1 Tewas

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi kendaraan setelah bertabrakan di jalur lingkar utara Boyolali, Kragilan, Mojosongo, Selasa (11/8/2015). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Kecelakaan Boyolali terjadi di jalur lingkar utara Boyolali, Kragilan, Mojosongo.

Solopos.com, BOYOLALI--Kecelakaan beruntun terjadi di jalur lingkar utara Boyolali tepatnya di Dukuh Tegaljeruk, Kragilan, Mojosongo, Selasa (11/8/2015) sore sekitar pukul 15.30 WIB.

Advertisement

Kecelakaan beruntun melibatkan dua kontainer berpelat nomor H 1750 AR (kontainer warna kuning) dan B 9935 FU (kontainer warna biru), satu unit mobil pikap L300 berpelat nomor H 1786 ZC, dan satu unit mobil sedan AD 7477 RA. Lima orang menjadi korban dalam kecelakaan beruntun tersebut.  Satu tewas, empat luka berat.

Edi Nursalim, 25, sopir mobil pikap L300, warga Karanggondang, Penggung, Boyolali Kota, tewas di lokasi kejadian. Korban langsung dibawa RSUD Pandanarang.

Advertisement

Edi Nursalim, 25, sopir mobil pikap L300, warga Karanggondang, Penggung, Boyolali Kota, tewas di lokasi kejadian. Korban langsung dibawa RSUD Pandanarang.

Dua penumpang mobil pikap lainnya, Sumari, 50, Banjarsari, Penggung, Boyolali, luka berat, dan Widodo, 45, kondisinya kritis. Dua korban itu bersama sopir kontainer warna biru masih dirawat di RS PKU Aisyiyah Boyolali.

Satu korban luka berat lainnya yang juga kernet  truk kontainer warna biru juga mengalami luka berat dan dilarikan ke RSUD Pandanarang. Untuk identitas sopir dan kernet kontainer, hingga petang kemarin belum diketahui. Petugas masih mencari kartu identitas termasuk SIM milik pengemudi. Sementara keduanya belum sadarkan diri.

Advertisement

Kontainer warna kuning itu mendadak berhenti karena di depannya ada kontainer lain berpelat nomor B 9671 VH yang sedang mogok. Selain ada kontainer mogok, juga ada mobil sedan di depannya.

Nahas, kontainer warna biru yang melaju paling belakang lepas kendali. Kontainer itu oleng karena ban depan sisi kanan meletus dan diduga mengalami rem blong. Kontainer warna biru itu langsung menyeruduk pikap L300 dan kontainer warna kuning. Kontainer warna kuning menabrak sedan dan mobil sedan itu rusak di bagian belakang.

“Awalnya kontainer biru itu pelan, tapi saat jalanan menurun, tahu-tahu oleng dan sepertinya lepas kendali. Saya melihat, kernet kontainer biru itu loncat dari dalam mobil kemudian truk menabrak pikap dan kontainer kuning di depannya,” kata sopir truk tangki Pertamina, Iswanto, 43, saat ditemui Solopos.com, di lokasi.

Advertisement

Begitu diseruduk kontainer biru, pikap L300 remuk karena terjepit dua kontainer. Sebagian bodi pikap yang mengangkut keranjang ayam itu juga terlempar ke sisi utara jalan. Bagian mobil depan kontainer biru juga rusak parah. Sementara kontainer kuning rusak di bagian belakang dan mengalami patas as.

Warga sekitar dan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Boyolali langsung mengevakuasi korban kecelakaan. Petugas juga menggunakan alat berat untuk mengevakuasi dua kontainer yang terjebak di jalur tersebut.

Kapolres Boyolali, AKBP Budi Sartono, melalui Kasatlantas, AKP Demianus Palulungan, membenarkan satu orang tewas yakni sopir pikap L300. Hingga saat ini petugas masih menyelidiki penyebab kecelakaan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif