Soloraya
Minggu, 21 April 2013 - 18:42 WIB

KECELAKAAN BOYOLALI : Mobil Hancur, Sudah Saya Merem Saja..

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sebuah kecelakaan yang melibatkan tiga mobil dan satu bus terjadi di Jl Raya Boyolali-Solo Km 17 Dukuh Ngaruk, Desa Ngaru Aru, Banyudono, Boyolali, Minggu (21/4/2013). Kecelakaan antara lain melibatkan mobil Suzuki berplat nomor H 9376 FH, mobil sedan Toyota H 7940 UY, mobil Honda H 8908 DR dan bus pariwisata Budi Jaya H 1734 CA. Kecelakaan tersebut mengakibatkan kemacetan panjang terutama kendaraan yang menuju ke Solo. (FArid S/JIBI/SOLOPOS)

Sebuah kecelakaan yang melibatkan tiga mobil dan satu bus terjadi di Jl Raya Boyolali-Solo Km 17 Dukuh Ngaruk, Desa Ngaru Aru, Banyudono, Boyolali, Minggu (21/4/2013). Kecelakaan antara lain melibatkan mobil Suzuki berplat nomor H 9376 FH, mobil sedan Toyota H 7940 UY, mobil Honda H 8908 DR dan bus pariwisata Budi Jaya H 1734 CA. Kecelakaan tersebut mengakibatkan kemacetan panjang terutama kendaraan yang menuju ke Solo. (FArid S/JIBI/SOLOPOS)

BOYOLALI—Kecelakaan karambol di Ngangkruk, Banyudono,  Boyolali, Minggu (21/4/2013) , melibatkan bus pariwisata dan tiga mobil. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Bagaimana penuturan korban?
Advertisement

Salah satu korban kecelakaan yakni Farizky Muniawan, 20. Mobil Daihatsu Xenia warna putih berplat nomor H 9376 FH ringsek berat.

Warga Tlogosari, Semarang ini dan rekannya tak mengalami luka. “Saat kejadian, saya sedang memindah lagu dan tiba-tiba ada suara dentuman keras. Sudah, saya merem saja. Mobil bagian belakang ringsek,” kata mahasiswa semester II jurusan Teknik Pertanian USM itu kepada  Solopos.com.

Dalam peristiwa itu satu korban mengalami luka berat dan tiga luka ringan.

Advertisement

Kecelakaan itu diduga kuat disebabkan rem bus Budi Jaya berplat nomor H 1734 CA blong. Sopir bus, Cipto Roso, 54, warga Terangkulon RT 001/RW 004, Wonosalam, Demak, berupaya memindah persneling untuk memperlambat laju kendaraan.

“Berdasarkan keterangan yang dihimpun sementara, rem blong. Sopir bus sudah tahu itu sejak keluar dari Pom Bensin [SPBU Kecamatan Teras atau sekitar 2 km dari lokasi kejadian],” terang Kasatlantas Polres Boyolali, AKP Hendrawan Hasan mewakili Kapolres Boyolali AKBP Budi Haryanto, di Ngankruk.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, bus tersebut menabrak sedan hitam jenis Toyota Grid Corola plat H 7940 UY. Mobil sedan yang dikemudikan Wegit Sutopo, 32, warga Metuk RT 001/RW 002, Kecamatan Mojosongo, Boyolali, itu sempat menabrak mobil di depannya sebelum terpental hingga ke jalur lawan.

Advertisement

Sementara mobil yang ditabrak Wegit itu Xenia plat nomor H 8908 DR, dikemudikan Elvis, 38, warga Bulustalan IV/99A. Elvis, istrinya Siti Muarifah, 35 serta anaknya, Edgar, 4,5, mengalami luka ringan dan dirawat di RSUD Banyudono.

Sementara satu putra Elvis bernama Akbar, 11, mengalami luka berat yakni hemantum di bagian kepala. Sempat ditangani di RSUD Banyudono, Akbar kemudian dilarikan ke RS Kustati Solo.

Di depan mobil Elvis, masih ada satu mobil yang juga tertabrak yakni Xenia yang dikendarai Farizky Muniawan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif