SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, BOYOLALI -</strong> Truk kontainer yang mengangkut minuman dalam kemasan terguling di jalan Semarang-Solo, tepatnya di depan Mapolsek Banyudono, Boyolali, Rabu (11/4/2018). Diduga, kecelakaan tunggal itu disebabkan rem tidak berfungsi alias blong.</p><p>Berdasarkan informasi yang dihimpun <em>Solopos.com</em>, kecelakaan itu terjadi pada pagi hari di saat pegawai, karyawan, dan anak sekolah menuju tempat tujuan masing-masing. Saat itu truk yang dikemudikan Heri Heriyanto, 38, warga Ngawi (Jawa Timur) melaju dari arah Semarang menuju arah Solo.</p><p>Sesampainya di dekat lokasi, tiba-tiba dia merasakan rem tidak berfungsi dengan baik. Meski sudah berusaha memperlambat kendaraan dengan cara mengurangi persneling, truk berpelat B 9838 JH itu tetap melaju.</p><p>Padahal di depannya ada banyak karyawan pabrik yang sedang menyebarang jalan. Heri pun kemudian berusaha menghentikan kendaraan secara paksa dengan cara memepetkan badan truk ke pembatas besi di sisi kiri jalan atau di sisi utara jalan. Nahas pembatas besi tersebut tak kuat menahan beban truk yang berat tersebut hingga terguling ke sawah. </p><p>Beruntung, Heri selamat dalam peristiwa itu meski truk mengalami kerusakan. Menurut Heri, penyelamatan ini harus dipilih meski sebenarnya berisiko bagi dirinya. Tetapi pilihan ini dilakukan agar tidak terjadi kecelakaan yang lebih besar yang menungkinkan adanya banyak korban jiwa.</p><p>Kanit Lakalantas pada Satlantas Polres Boyolali Ipda Utomo mewakili Kasatlantas AKP Marlin S Payu mengatakan, kecelakaan itu diduga akibat rem blong sehingga pengemudi berusaha menghentikan kendaraan dengan cara memepetkan bodi ke pembatas jalan. “Dugaan sementara karena rem blong dan upaya evakuasi dilakukan menggunakan <em>crane</em>,” ujarnya saat dikonfirmasi <em>Solopos.com</em>. </p>