KECELAKAAN KARANGANYAR : 2 Pelajar SMP Tewas Tertabrak Truk Saat Pulang Sekolah

Kecelakaan Karanganyar, dua pelajar SMP menjadi korban kecelakaan maut di Kebakkramat.

Solopos.com, KARANGANYAR — Dua pelajar SMP, Nadia, 12, dan Tina Agustin, 12, meninggal karena tertabrak truk saat melintas di tikungan jalan Dusun Ngegok-Dusun Sarirejo, Desa Alastuwo, Kebakkramat, Jumat (9/12/2016) sekitar pukul 10.30 WIB.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Informasi yang dihimpun Solopos.com, dua pelajar SMP itu berboncengan menggunakan sepeda onthel. Mereka diduga dalam perjalanan pulang dari sekolah.

Nadia dan Tina merupakan tetangga. Mereka tinggal di Dukuh Sarirejo, RT 003/RW 011, Desa Alastuwo, Kebakkramat.

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Karanganyar, dua pelajar itu melaju dari Dusun Ngegok ke Dusun Sarirejo atau dari selatan ke utara.

Dari arah berlawanan, melaju truk Toyota berpelat nomor AD 1442 VF yang dikemudikan Agus Saputro, 20, warga Dusun Sewurejo, Desa Alastuwo, Kebakkramat. Sampai lokasi kejadian, Nadia dan Tina hendak mendahului kendaraan di depannya.

Kondisi jalan menikung. Nahas, dari arah berlawanan, melaju truk yang dikemudikan Agus. Agus tidak dapat menghindar karena jarak terlalu dekat dan jalan menikung. Akibatnya, truk menghantam sepeda onthel yang dikendarai Nadia dan Tina.

Kondisi kaca depan truk pecah. Tubuh dua pelajar itu tergeletak tidak jauh dari truk. Sepeda warna ungu yang ditunggangi dua pelajar itu ringsek.

Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Ahdi Rizaliansyah, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak, menyampaikan dua pelajar meninggal di lokasi kejadian. Hal senada disampaikan Kanit Laka Satlantas Polres Karanganyar, Ipda Maryadi.

Dia menuturkan kondisi kaca truk pecah bukan karena dilempari warga di sekitar lokasi kejadian. Tetapi, dia enggan menjelaskan detail penyebab kaca depan truk pecah.

“Bukan, bukan karena dilempari warga lah. Ya pecah. Dua pelajar meninggal di lokasi kejadian. Kami menyerahkan jenazah dua pelajar kepada keluarga. Truk dan sepeda ada di kantor Satlantas Polres Karanganyar,” tutur dia.