Soloraya
Selasa, 3 Mei 2016 - 16:40 WIB

KECELAKAAN KARANGANYAR : Hindari Tumpukan Pasir, Pedagang Sayur Tewas Tertabrak Bus

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban kecelakaan (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Kecelakaan Karanganyar terjadi di jalan raya Matesih-Karanganyar.

Solopos.com, KARANGANYAR–Kecelakaan maut terjadi di jalan raya Matesih-Karanganyar,tepatnya di Dusun Tunggul Tani, Desa Jantiharjo, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, Selasa (3/5/2016) sekitar jam 02.15 WIB.

Advertisement

Seorang pedagang keliling sayur, Marimin, 45, tewas setelah sepeda motornya bertabrakan dengan bus Langsung Jaya berpelat nomor AD 1679 BF yang dikemudikan Taman, 40.

Marimin mengalami luka parah di kepala. Jenazah warga Dusun Tegalrejo, Desa Tunggulrejo, Jumantono, tersebut dimakamkan di pemakaman umum desa setempat, Selasa, pukul 10.00 WIB.

Informasi yang dihimpun Solopos.comEspos, korban mengendarai sepeda motor Honda Mega Pro berpelat nomor AD 2947 EF. Korban sedang memulai kegiatannya berjualan sayur secara keliling.

Advertisement

Mendekati lokasi kecelakaan, korban bermanuver ke arah kanan untuk mengindari tumpukan pasir di badan jalan. Pada saat bersamaan melaju bus Langsung Jaya dari arah berlawanan.

Diduga lantaran posisi sepeda motor terlalu ke kanan, tabrakan pun terjadi. Benturan dua kendaraan menghasilkan suara yang cukup keras, dan membangunkan warga sekitar.

Kapolres Karanganyar, AKBP Mahedi Surindra, melalui Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Suryo Wibowo, saat dihubungi Solopos.com mengatakan pihaknya masih memintai keterangan sopir bus, dan mengumpulkan informasi dari warga. “Kami masih selidiki musibah ini dari sopir dan saksi-saksi,” tutur dia.

Advertisement

Sementara Kepala Desa (Kades) Tunggulrejo, Sutardi, saat dihubungi Solopos.com, mengatakan korban meninggalkan empat orang anak, beberapa masih sekolah di jenjang SD.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif