SOLOPOS.COM - Personel polisi Polres Karanganyar melepaskan bagian depan mobil patroli Polres Karanganyar yang ringsek akibat bertabrakan dengan sepeda motor anggota TNI AU di Jalan Adi Sucipto, depan Hotel Lor In Colomadu, Karanganyar, Senin (6/7/2015). (Eni Widiastuti/JIBI/Solopos)

Kecelakaan Karanganyar terjadi di depan Hotel Lorin, Jl Adi Sucipto, Colomadu, Karanganyar.

Solopos.com, KARANGANYAR — Kecelakaan Karanganyar melibatkan mobil patroli polisi vs sepeda motor Honda Supra yang dikendari anggota TNI AU.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Seorang anggota TNI AU Lanud Adi Soemarmo Solo, Kapten Lek Tri Budiono terluka cukup parah akibat kecelakaan yang dialaminya di Jl Adi Sucipto, Colomadu, Karanganyar, Senin (6/7/2015) sekitar pukul 11.00 WIB. Sepeda motor Supra yang ditumpanginya bertabrakan dengan mobil patroli Polres Karanganyar yang sedang melintas dari arah berlawanan.

Salah satu saksi mata kejadian,  Supriadi mengungkapkan ketika peristiwa itu terjadi ia sedang berada di pos pengamanan perkantoran yang berlokasi di depan Hotel Lorin. Ia tidak tahu persis bagaimana kejadian itu bisa terjadi.

Supriadi mengatakan mobil polisi melintas dari arah timur, sementara sepeda motor melintas dari arah barat. “Tiba-tiba saja terdengar suara benturan sangat keras. Ketika saya berlari ke jalan, pengendara sepeda motor yang memakai pakaian dinas tentara sudah tergeletak di pinggir jalan. Sementara mobil polisi bagian depan rusak parah,” jelasnya.

Akibat kejadian itu, sepeda motor milik Tri rusak. Mobil patroli juga mengalami kerusakan cukup parah di bagian depannya. Setelah kecelakaan, Tri langsung dilarikan ke Rumah Sakit Panti Waluyo Solo. Namun akhirnya, Tri dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moewardi Solo.

Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) Lanud Adi Soemarmo, Kapten (Sus) Rindar Noor Arifianto, mengatakan sehari-hari Tri Budiono bertugas di Skadron Pendidikan Internal I Lanud Adi Soemarmo.

Menurut informasi yang ia peroleh dari petugas di lapangan, salah satu pergelangan tangan milik Tri patah. Akibatnya, anggota TNI itu harus menjalani perawatan intensif.

Terkait penyebab pasti kecelakaan, Rindae enggan membeberkan. Alasannya, kejadian itu masih dalam proses penyelidikan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya