SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (JIBI/Solopos/Dok.)

Kecelakaan di Karanganyar ini berlangsung horor. Seorang pengendara skutik tewas setelah disambar bus Langsung Jaya.

Solopos.com, KARANGANYAR — Kecelakaan antara sepeda motor, mobil, dan bus terjadi di jalan Solo-Tawangmangu pada Selasa (19/7/2016) sekitar pukul 14.15 WIB. Akibatnya, pengendara sepeda motor, Chonita Dewi Putri Ning Rahayu, 18, meninggal dunia akibat kejadian itu.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Chonita tercatat sebagai warga Perum Gerdurejo Nomor C23, RT 004/RW 011, Tegalgede, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar. Chonita mengendarai Honda Beat berpelat nomor AD 6899 OZ.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Chonita melaju dari Karanganyar ke Solo. Bus Langsung Jaya rute Solo-Jakarta berpelat nomor AD 1477 CF juga melaju dari arah yang sama. Bus dikemudikan warga Tegal, RT 001/RW 002, Desa Jaten, Kecamatan Jaten, Suwarno, 64.

Di lokasi kejadian, tepatnya di depan SMP Negeri 1 Jaten, ada mobil Daihatsu Grandmax berpelat nomor B 9277 MS. Mobil milik warga Jl. Ge?atik No. 23 RT 008/RW 019, Jaten, bernama Roma Maradona, 37, itu diparkir di bahu jalan.

Kanitlaka Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Karanganyar, Ipda Maryadi, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak, mengatakan motor Chonita menyenggol mobil Grandmax itu. Akibatnya, skutik Chonita itu oleng dan jatuh ke kanan atau ke tengah badan jalan. Pengemudi bus Langsung Jaya tidak dapat menghindar sehingga menyerempet tubuh Chonita yang terpental.

“Terjadilah kecelakaan tersebut. Pengendara sepeda motor tidak dapat diselamatkan. Dia meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Selasa (19/7/2016).

Pengemudi bus Langsung Jaya, Suwarno, mengaku tidak dapat menghindar saat kejadian sehingga tubuh pengendara motor itu terserempet bagian belakang bus.

“Kejadiannya di sebelah timur garasi bus di Jaten. Saya lihat sepeda motor menabrak Grandmax lalu numplak ke kanan. Terus kesenggol bus saya. Jadi kena Grandmax dulu lalu jatuh ke tengah jalan. Kena bagian belakang bus yang saya kemudikan,” ujar dia saat ditemui wartawan di depan ruang Satlantas Polres Karanganyar.

Anggota Satlantas dibantu warga langsung menguruk bekas kecelakaan menggunakan pasir. Kanitlaka Satlantas Polres Karanganyar, Ipda Maryadi, mengungkapkan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya