SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan lalu lintas (Fikri Yusuf)

Kecelakaan lalu lintas, kasus kecelakaan lalu lintas di Klaten tertinggi di Jateng.

Solopos.com, KLATEN–Kabupaten Klaten disebut masuk dalam lima besar daerah di Jawa Tengah (Jateng) dengan angka kecelakaan tertinggi. Sebagian besar kecelakaan terjadi salah satunya lantaran pelanggaran terhadap peraturan lalu lintas.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Hal itu disampaikan Kapolres Klaten, AKBP Langgeng Purnomo, saat ditemui di sela acara Gebyar Keselamatan Berlalu Lintas dalam Rangka HUT ke-60 Polantas di Mapolres Klaten, Jumat (2/10/2015).

“Dari jumlah penduduk di Klaten tinggi. Selain itu, ruas jalan banyak dan Klaten menjadi penghubung antara dua kota besar. Soal kecelakaan selama ini menyangkut kecerobohan pengendara sendiri. Masih ada yang tidak tertib dalam mematuhi aturan lalu lintas. Ini merupakan pekerjaan rumah bagi Satlantas untuk melakukan terobosan kreatif dengan melibatkan lintas sektoral,” urai dia.

Angka kecelakaan lalu lintas di Klaten didominasi pekerja swasta. Kapolres tak menampik kasus kecelakaan pada usia pelajar di Klaten juga cukup tinggi.  Lantaran hal itu, ia meminta Satlantas melakukan edukasi dan sosialisasi tentang keselamatan berkendara di kalangan pelajar. Kerja sama itu bisa dilakukan melibatkan Dinas Pendidikan dan kepala sekolah.

Kapolres juga berharap ada peran orang tua ikut andil mengurangi angka kecelakaan terutama di tingkat pelajar.

Kasatlantas Polres Klaten, AKP Kemas Indra Natanegara, mengatakan kecelakaan yang terjadi selama September 2015 ada 58 kejadian. Dari jumlah itu, satu orang meninggal dunia, 13 orang mengalami luka berat, serta 100 orang mengalami luka ringan. Total kerugian yang diakibatkan selama kecelakaan yang terjadi di September yakni Rp138 juta.

Sementara, kasus kecelakaan yang terjadi selama Agustus 2015 yakni 62 kejadian dengan tiga orang meninggal dunia. Terdapat delapan orang mengalami luka berat, serta 114 orang mengalami luka ringan. Total kerugian yang diakibatkan dari kecelakaan selama Agustus yakni Rp179,8 juta.

Kasatlantas tak menampik Klaten masuk dalam lima besar dengan kasus kecelakaan tertinggi di Jateng.

“Urutannya, paling atas dari Poltabes Semarang, Banyumas, Cilacap, Klaten, kemudian Brebes. Kami sudah melakukan berbagai upaya baik melalui preemtif, prefentif, dan represif,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya